Prosedur Pembiayaan Mudharabahterhadap Kepuasan Nasabah (Studi Kasus di PT. BPRS Aman Syariah Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur) Tahun 2018

Main Author: Lutvia, Anggun
Format: Thesis NonPeerReviewed pdf
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/665/1/ANGGUN%20LUTVIA%201502100152%20-%20Perpustakaan%20IAIN%20Metro.pdf
http://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/665/
Daftar Isi:
  • Lembagakeuangan syariah dari tahun ke tahun semakin pesat perkembangannya. Dengan demikian masing-masing lembaga keuangan syariah memiliki karakteristik yang berbeda sebagai identitas dan juga wujud pelayanan untuk mencapai kepuasan nasabah. Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti memberikan judul ”Prosedur Pembiayaan Mudharabah Terhadap Kepuasan Nasabah (Studi Kasus di PT. BPRS Aman Syariah Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur) Tahun 2018”. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur pembiayaan mudharabah terhadap kepuasan nasabah pada PT. BPRS Aman Syariah Sekampung. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif analitik. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa dampak prosedur pembiayaan mudharabah yakni: 1). Pengajuan Pembiayaan., 2). Melengkapi syarat administrasi., 3). Analisis administrasi dan juga survei lapangan oleh pihak BPRS., 4). hasil survei dirapatkan oleh staf pembiayaan., 5). Apabila pembiayaan disetujui, makamelakukan akad, pengikatan jaminan dan juga pencairan dana., 6). Nasabah melakukan pembayaran angsuran., 7). Pelunasan pembiayaan atau penyelesaian pembiayaan bermasalah jika terdapat pembiayaan bermasalah. Sedangkan dalam prosedur pembiayaannyaterdapat pada biaya administrasi, minimal nominal pengajuan, agunan dan pengakuan nilai agunannya, rentang waktu dari pengajuan hingga di survei, dan rentang waktu dari pengajuan sampai pencairan dana. Kemudian dampak prosedur pembiayaan mudharabah terhadap kepuasan nasabah ialah: 1). Syarat dan prosedur pengajuan pembiayaan tidak berdampak apapun terhadap kepuasan nasabah., 2). Prosedur nisbah bagi hasil yang tinggi berdampak negaatifterhadap kepuasan nasabah., 3). Prosedur penyelesaian pembiayaan bermasalah secara kekeluargaan berdampak positif terhadap kepuasan nasabah., 4). Personal performdalam marketing yang baik berdampak positif terhadap kepuasan nasabah.