Gambaran Darah Kucing Yang Diinfeksi Mycobacterium tuberculosis
Main Authors: | Tjahajati, Ida, Asmara, Widya, Hariono, Bambang |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan PB PDHI
, 2012
|
Online Access: |
https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360 https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360/216 |
ctrlnum |
article-360 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Gambaran Darah Kucing Yang Diinfeksi Mycobacterium tuberculosis</title><creator>Tjahajati, Ida</creator><creator>Asmara, Widya</creator><creator>Hariono, Bambang</creator><description lang="en-US">elah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui gambaran darah kucing yang diinfeksi dengan M.tuberculosis. Penelitian menggunakan 20 ekor kucing sehat (jantan, umur 1-2 tahun, berat badan 1-2 kg) dibagi dalam 4 kelompok secara acak, masing-masing kelompok 5 ekor. Kelompok I adalah kelompok yang diinfeksi secara per oral (PO) M.tuberculosis dengan dosis 1x105 cfu, kelompok II diinfeksi secara intraperitoneal (IP), kelompok III diinfeksi secara intramuskular (IM), dan kelompok IV sebagai kelompok kontrol tidak diinfeksi. Setelah dilakukan infeksi, secara periodik 5 ml darah diambil untuk dilakukan pemeriksaan darah rutin, yaitu pada minggu ke0, 1, 2, 4, 12, dan 24 setelah infeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran lekosit kucing yang diinfeksi M.tuberculosis pada awal infeksi mengalami lekositosis dengan neutrofilia, kemudian gambaran bergeser ke monositosis pada petengahan (minggu ke-12) sampai akhir penelitian (minggu ke-24). Iumlah eritrosit, nilai PCV, kadar Hb dan TPP masih dalam batas kisaran normal namun ada kecenderungan term menurun pada akhir penelitian.</description><publisher lang="en-US">Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan PB PDHI</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2012-03-14</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360</identifier><source lang="en-US">Jurnal Sain Veteriner; Vol 23, No 1 (2005)</source><source>2407-3733</source><source>0126-0421</source><language>eng</language><relation>https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360/216</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2012 Jurnal Sain Veteriner</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0</rights><recordID>article-360</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Tjahajati, Ida Asmara, Widya Hariono, Bambang |
title |
Gambaran Darah Kucing Yang Diinfeksi Mycobacterium tuberculosis |
publisher |
Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan PB PDHI |
publishDate |
2012 |
url |
https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360 https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/360/216 |
contents |
elah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui gambaran darah kucing yang diinfeksi dengan M.tuberculosis. Penelitian menggunakan 20 ekor kucing sehat (jantan, umur 1-2 tahun, berat badan 1-2 kg) dibagi dalam 4 kelompok secara acak, masing-masing kelompok 5 ekor. Kelompok I adalah kelompok yang diinfeksi secara per oral (PO) M.tuberculosis dengan dosis 1x105 cfu, kelompok II diinfeksi secara intraperitoneal (IP), kelompok III diinfeksi secara intramuskular (IM), dan kelompok IV sebagai kelompok kontrol tidak diinfeksi. Setelah dilakukan infeksi, secara periodik 5 ml darah diambil untuk dilakukan pemeriksaan darah rutin, yaitu pada minggu ke0, 1, 2, 4, 12, dan 24 setelah infeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran lekosit kucing yang diinfeksi M.tuberculosis pada awal infeksi mengalami lekositosis dengan neutrofilia, kemudian gambaran bergeser ke monositosis pada petengahan (minggu ke-12) sampai akhir penelitian (minggu ke-24). Iumlah eritrosit, nilai PCV, kadar Hb dan TPP masih dalam batas kisaran normal namun ada kecenderungan term menurun pada akhir penelitian. |
id |
IOS1961.article-360 |
institution |
Universitas Gadjah Mada |
institution_id |
19 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Pusat Universitas Gadjah Mada |
library_id |
488 |
collection |
Jurnal Sain Veteriner |
repository_id |
1961 |
subject_area |
Peternakan |
city |
SLEMAN |
province |
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA |
repoId |
IOS1961 |
first_indexed |
2017-01-24T01:35:35Z |
last_indexed |
2017-01-24T01:35:35Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1685747255347249152 |
score |
17.605045 |