Perancangan Sistem Informasi Pembelian dan Pejualan Bahan Bangunan Berbasis Client Server Pada CV. Albet Betung

Main Author: Daniel,
Format: Article PeerReviewed
Terbitan: Universitas Komputer Indonesia , 2014
Subjects:
Online Access: https://repository.unikom.ac.id/29355/
http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-danielnim1-35435
Daftar Isi:
  • CV ALBET Betung adalah perusahaan atau depot (toko) bahan bangunan yang bergerak dibidang pembelian dan penjualan bahan bangunan kepada konsumen yang berada di wilayah sekitarnya. Penelitian ini dilakukan untuk membuat rancangan sistem di CV ALBET supaya dalam pelayanan terhadap lebih efesien dan efektif bagi pegawai yang bekerja di CV ALBET. Metode penelitian yang digunakan dalam membangun sistem informasi ini adalah metode tindakan. Metode pengembangan yang digunakan adalah metode prototype, dimana dimulai dari mengumpulkan kebutuhan user terhadap perangkat lunak yang akan dibuat. Lalu dibuatlah program prototype agar user lebih terbayang dengan apa yang sebenarnya diinginkan. Program prototype biasanya merupakan program yang belum jadi. Program ini biasanya menyediakan tampilan dengan simulasi alur perangkat lunak yang sudah jadi. Program prototype ini dievaluasi oleh user sampai dispesifikasi yang sesuai dengan keinginan user. Dengan demikian penulis dapat mempelajari kebutuhan user dan menterjemahkan kebutuhan user ke dalam media bahasa pemrograman. Pada perancangan sistem informasi pembelian dan penjualan yang bersifat client server ini menggunakan bahasa pemrograman Java, perangkat lunak yang dipilih untuk merancang aplikasi ini adalah Netbeans IDE 7.3.1 dengan XAMPP dan database mySQL, diharapkan dapat mempermudah dalam mengelola seluruh data penjualan, tanpa harus terjadi kekeliruan data dan kesalahan dalam mengelola data tersebut.Dari hasil penelitian, maka dapat diterapkan sistem informasi pengolahan data pembelian dan penjualan Bahan-bahan Bangunan yang telah dibuat dapat mempercepat proses penyimpanan data, baik data pembelian maupun data penjualan bahan bangunan. Karena sistem pengorganisasian data sudah terintegrasi yang disimpan dalam database.