ANALISA PENDAPATAN PETANI INTEGRASI PADI-SAPI PADA KELOMPOK TANI PEMUDA SETIA NAGARI SIMALANGGANG
Main Author: | Mukhlis, Mukhlis |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ppnp.ac.id/538/1/205 http://repository.ppnp.ac.id/538/ https://jurnalpolitanipyk.ac.id/index.php/LUMBUNG/article/view/205 |
ctrlnum |
538 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ppnp.ac.id/538/</relation><title>ANALISA PENDAPATAN PETANI INTEGRASI PADI-SAPI PADA KELOMPOK TANI PEMUDA SETIA NAGARI SIMALANGGANG</title><creator>Mukhlis, Mukhlis</creator><subject>S Agriculture (General)</subject><description>Penelitian ini didasarkan pada sistem pertanian terpadu yang merupakan sistem pertanian
yang didasarkan pada konsep daur ulang biologis antara tanaman, perikanan dan ternak.
Implementasi sistem integrasi padi-sapi mampu memberikan manfaat bagi penggunaan
pupuk kandang yang dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya produksi dan
meningkatkan pendapatan petani. Jerami padi tidak digunakan secara optimal, mahal dan
ketersediaan pupuk urea yang langka, limbah ternak belum dimanfaatkan dengan baik dan
limbah kulit kakao belum digunakan sebagai pakan ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah:
1) untuk mengetahui peningkatan keuntungan usaha tani dari adopsi sistem usaha tani terpadu
dibandingkan dengan sistem konvensional dan 2) untuk menganalisis kelayakan usaha tani
dengan penerapan sistem usaha tani terpadu dan sistem konvensional. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Penerimaan dan keuntungan dari usaha tani
konvensional kepada usaha tani dengan sistem pertanian terpadu adalah meningkat.
Peningkatan penerimaan selama 6 bulan dari Rp 675 juta menjadi Rp 792,12 juta yaitu
meningkat sebesar Rp 117,12 juta atau sebesar 17,35%. Peningkatan keuntungan selama 6
bulan dari Rp 203,57 juta menjadi Rp 259,02 yaitu meningkat sebesar Rp 55,45 juta atau
setara dengan 27,24%. 2) Nilai R/C ratio dan profitabilitas dari usaha tani sistem integrasi
padi-sapi terintegrasi sebesar 1,49 dan 48,59%. Sedangkan nilai R/C ratio dan profitabilitas
usaha tani sapi potong dengan pemeliharaan secara konvensional 25 ekor selama enam bulan
adalah sebesar 1,43 dan 43,18%. Nilai R/C ratio dan profitabilitas menunjukkan bahwa bisnis
ini layak.</description><publisher>Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh</publisher><date>2020-02-29</date><type>Journal:Article</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ppnp.ac.id/538/1/205</identifier><identifier> Mukhlis, Mukhlis (2020) ANALISA PENDAPATAN PETANI INTEGRASI PADI-SAPI PADA KELOMPOK TANI PEMUDA SETIA NAGARI SIMALANGGANG. LUMBUNG, 19 (1). pp. 40-47. ISSN 1412-1948 </identifier><relation>https://jurnalpolitanipyk.ac.id/index.php/LUMBUNG/article/view/205</relation><recordID>538</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal PeerReview:PeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Mukhlis, Mukhlis |
title |
ANALISA PENDAPATAN PETANI INTEGRASI PADI-SAPI PADA KELOMPOK TANI PEMUDA SETIA NAGARI SIMALANGGANG |
publisher |
Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh |
publishDate |
2020 |
topic |
S Agriculture (General) |
url |
http://repository.ppnp.ac.id/538/1/205 http://repository.ppnp.ac.id/538/ https://jurnalpolitanipyk.ac.id/index.php/LUMBUNG/article/view/205 |
contents |
Penelitian ini didasarkan pada sistem pertanian terpadu yang merupakan sistem pertanian
yang didasarkan pada konsep daur ulang biologis antara tanaman, perikanan dan ternak.
Implementasi sistem integrasi padi-sapi mampu memberikan manfaat bagi penggunaan
pupuk kandang yang dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya produksi dan
meningkatkan pendapatan petani. Jerami padi tidak digunakan secara optimal, mahal dan
ketersediaan pupuk urea yang langka, limbah ternak belum dimanfaatkan dengan baik dan
limbah kulit kakao belum digunakan sebagai pakan ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah:
1) untuk mengetahui peningkatan keuntungan usaha tani dari adopsi sistem usaha tani terpadu
dibandingkan dengan sistem konvensional dan 2) untuk menganalisis kelayakan usaha tani
dengan penerapan sistem usaha tani terpadu dan sistem konvensional. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Penerimaan dan keuntungan dari usaha tani
konvensional kepada usaha tani dengan sistem pertanian terpadu adalah meningkat.
Peningkatan penerimaan selama 6 bulan dari Rp 675 juta menjadi Rp 792,12 juta yaitu
meningkat sebesar Rp 117,12 juta atau sebesar 17,35%. Peningkatan keuntungan selama 6
bulan dari Rp 203,57 juta menjadi Rp 259,02 yaitu meningkat sebesar Rp 55,45 juta atau
setara dengan 27,24%. 2) Nilai R/C ratio dan profitabilitas dari usaha tani sistem integrasi
padi-sapi terintegrasi sebesar 1,49 dan 48,59%. Sedangkan nilai R/C ratio dan profitabilitas
usaha tani sapi potong dengan pemeliharaan secara konvensional 25 ekor selama enam bulan
adalah sebesar 1,43 dan 43,18%. Nilai R/C ratio dan profitabilitas menunjukkan bahwa bisnis
ini layak. |
id |
IOS5689.538 |
institution |
perpustakaan politeknik pertanian negeri payakumbuh |
institution_id |
2051 |
institution_type |
library:university library |
library |
perpustakaan politeknik pertanian negeri payakumbuh |
library_id |
1651 |
collection |
Repository Karya Ilmiah Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh |
repository_id |
5689 |
city |
KOTA PAYAKUMBUH |
province |
SUMATERA BARAT |
repoId |
IOS5689 |
first_indexed |
2022-11-11T04:38:26Z |
last_indexed |
2022-11-11T04:38:26Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1749174020900651008 |
score |
17.608934 |