PENGARUH KONSENTRASI PELARUT PADA PROSES EKSTRAKSI ANTOSIANIN DARI BUNGA KEMBANG SEPATU

Main Authors: Agustin, Dina, Ismiyati, Ismiyati
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Muhammadiyah Jakarta , 2015
Online Access: https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892/816
ctrlnum article-892
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">PENGARUH KONSENTRASI PELARUT PADA PROSES EKSTRAKSI ANTOSIANIN DARI BUNGA KEMBANG SEPATU</title><creator>Agustin, Dina</creator><creator>Ismiyati, Ismiyati</creator><description lang="en-US">Bunga Kembang Sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L) berpotensial sebagai salah satu sumber antosianin yang dapat berfungsi sebagai antioksidan, antimutagenik, dan antikarsinogenik. Antosianin dapat rusak pada suhu tinggi (pemanasan) yang biasa digunakan dalam pembuatan sejumlah produk pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kandungan antosianin dalam bunga kembang sepatu berdasarkan variable konsentrasi pelarut. Penelitian dilakukan dengan metode ekstraksi maserasi menggunakan pelarut etanol konsentrat dalam air. Variable tetap yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsentrasi etanol (60, 70, 80, 90, 96 % (v/v)). Waktu maserasi adalah selama 24 jam pada temperatur ruang dan kondisi terlindung dari cahaya matahari ataupun sinar langsung. Hasil ektraksi kemudian disaring dan dipekatkan dengan rotary vakum evaporator dan selanjutnya dianalisis menggunakan instrument Spektrofotometer&#xA0; UV-Visible. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen dan kadar antosianin tertinggi ditandai dengan warna yang paling pekat yang didapatkan dari pelarut ethanol 96%. Hasil rendemen tertinggi yang diperoleh adalah 22,05% (b/b) yang mengandung ekstrak antosianin sebesar 48,260 mg dari 25 gram bahan baku. Persamaan yang menghubungkan antara variable konsentrasi pelarut etanol dan rendemen adalah y = -36,547x2 + 72,335x + 12,422. R2= 0,9642.Kata kunci : antosianin,ekstraksi, Hibiscus rosa-sinensis L, kembang sepatu</description><publisher lang="en-US">Universitas Muhammadiyah Jakarta</publisher><date>2015-10-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892</identifier><identifier>10.24853/konversi.4.2.9-16</identifier><source lang="en-US">JURNAL KONVERSI; Vol 4, No 2 (2015); 9-16</source><source>2549-6840</source><source>2252-7311</source><language>eng</language><relation>https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892/816</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 JURNAL KONVERSI</rights><rights lang="en-US">https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0</rights><recordID>article-892</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Agustin, Dina
Ismiyati, Ismiyati
title PENGARUH KONSENTRASI PELARUT PADA PROSES EKSTRAKSI ANTOSIANIN DARI BUNGA KEMBANG SEPATU
publisher Universitas Muhammadiyah Jakarta
publishDate 2015
url https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/konversi/article/view/892/816
contents Bunga Kembang Sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L) berpotensial sebagai salah satu sumber antosianin yang dapat berfungsi sebagai antioksidan, antimutagenik, dan antikarsinogenik. Antosianin dapat rusak pada suhu tinggi (pemanasan) yang biasa digunakan dalam pembuatan sejumlah produk pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kandungan antosianin dalam bunga kembang sepatu berdasarkan variable konsentrasi pelarut. Penelitian dilakukan dengan metode ekstraksi maserasi menggunakan pelarut etanol konsentrat dalam air. Variable tetap yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsentrasi etanol (60, 70, 80, 90, 96 % (v/v)). Waktu maserasi adalah selama 24 jam pada temperatur ruang dan kondisi terlindung dari cahaya matahari ataupun sinar langsung. Hasil ektraksi kemudian disaring dan dipekatkan dengan rotary vakum evaporator dan selanjutnya dianalisis menggunakan instrument Spektrofotometer UV-Visible. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen dan kadar antosianin tertinggi ditandai dengan warna yang paling pekat yang didapatkan dari pelarut ethanol 96%. Hasil rendemen tertinggi yang diperoleh adalah 22,05% (b/b) yang mengandung ekstrak antosianin sebesar 48,260 mg dari 25 gram bahan baku. Persamaan yang menghubungkan antara variable konsentrasi pelarut etanol dan rendemen adalah y = -36,547x2 + 72,335x + 12,422. R2= 0,9642.Kata kunci : antosianin,ekstraksi, Hibiscus rosa-sinensis L, kembang sepatu
id IOS2139.article-892
institution Universitas Muhammadiyah Jakarta
institution_id 146
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Jakarta
library_id 544
collection Konversi
repository_id 2139
subject_area Chemistry and Allied Science/Kimia dan Ilmu yang Berhubungan
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS2139
first_indexed 2017-08-30T17:55:13Z
last_indexed 2017-08-30T17:55:13Z
recordtype dc
_version_ 1685762838135570432
score 17.60506