Uji Efektivitas Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dalam Mempercepat Laju Disinfeksi Bakteri Escheria Coli pada Proses Solar Water Disinfection
Main Authors: | Saprian, Saprian, Juliany, Any, Nurmiyanto, Awaluddin |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia
, 2015
|
Online Access: |
http://journal.uii.ac.id/index.php/JSTL/article/view/3484 http://journal.uii.ac.id/index.php/JSTL/article/view/3484/3077 |
Daftar Isi:
- Solar Water Disinfection (SODIS) memerlukan waktu rata-rata berkisar antara 5-6 jam untuk dapat membunuh bakteri 3-4 Log pada air berkapasitas maksimal 2 liter atau 1 jam dengan suhu di atas 50°C. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa dengan mengkombinasikan SODIS dengan psoralens, zat aktif seperti yang terdapat pada jeruk Lemon (Citrus Limon) dapat menginaktivasi bakteri hingga 5,6 Log reduksi dalam rentang waktu 30 menit pada suhu 29°C. Mengingat faktor ketersediaan dan harga jeruk lemon di Indonesia maka pada penelitian ini dilakukan pengamatan dengan menggunakan jeruk nipis (Citrus aurantifolia). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar potensi jeruk nipis untuk dipergunakan dalam mempercepat laju disinfeksi pada proses SODIS. Adapun faktor-faktor yang akan dipelajari terkait dengan hubungan antara variasi dosis jeruk nipis, perubahan pH dan suhu air terhadap efisiensi inaktivasi bakteri yang mampu dihasilkan. Variasi jeruk nipis yang digunakan adalah 0%, 2%, 4% dan 6% dengan variasi waktu 0 menit, 30 menit, 60 menit dan 120 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan SODIS dengan menggunakan jeruk nipis mampu menginaktivasi E. coli sebesar 5.4 Log dengan waktu 1 jam pada suhu 32°C. Hal ini menunjukkan bahwa Jeruk nipis berpotensi untuk digunakan dalam mempercepat laju disinfeksi E. coli pada air minum. Kata Kunci : SODIS, E.coli, Psoralens, Jeruk Nipis