PENGARUH EKSTRAK DAUN KEMANGI (Ocimum sanctum L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus epidermidis

Main Authors: Tambajong, Jeanever, Naharia, Orbanus, Rompas, Heroike D.
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Negeri Manado , 2018
Online Access: http://ejournal.unima.ac.id/index.php/jsme/article/view/306
http://ejournal.unima.ac.id/index.php/jsme/article/view/306/270
Daftar Isi:
  • Staphylococcus epidermidis dapat bertahan di permukaan yang kering untuk waktu yang lama. Staphylococcus epidermidis hidup parasit pada manusia dan hewan berdarah panas lainnya. Tanaman Kemangi (Ocimum sanctum L.) memiliki kandungan alkaloid, triterpenoid, flavonoid yang mampu memberikan efek antibakteri. Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun kemangi (Ocimum sanctum L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis. Metode penelitian menggunakan metode tuang, metode gores dan metode cakram dengan perlakuan ekstrak konsentrasi 0% (kontrol negatif) 4%, 6%, 8% dan 10% kemudian diujikan pada bakteri Staphylococcus epidermidis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kemangi (Ocimim sanctum L.) dapat mempengaruhi pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidisdengan rata rata daya hambat tumbuh terbaik adalah 9,2 mm pada konsentrasi 10%. Oleh karena itu dapat disimpulkan Ekstrak daun kemangi (Ocimum sanctum L.) dapat memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis. Kata Kunci: Ekstrak Daun kemangi (Ocimum sanctum L.) dan Staphylococcus epidermidis