ctrlnum article-2630
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">EFIKASI DAN KEAMANAN DIHIDROARTEMISININ-PIPERAKUIN PADA PENDERITA PLASMODIUM VIVAX DI KALIMANTAN DAN SULAWESI</title><creator>Hasugian, Armedy Ronny; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><creator>Risniati, Yenni; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><creator>Tjitra, Emiliana; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><creator>Siswantoro, Hadjar; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><creator>Avrina, Rossa; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><creator>Delima, Delima; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI</creator><description lang="id-ID">Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian &#x201C;Monitoring drug resistance in subject with P.falciparum and &#xA0;P.vivax malaria in Kalimantan and Sulawesi, Indonesia&#x201D; yang bertujuan untuk menilai efikasi dan keamanan Dihydroartemisinin &#x2013; Piperaquine (DHP) pada penderita malaria vivaks di Kalimantan dan Sulawesi. Disain penelitian adalah potong lintang dengan prospektif evaluasi terhadap 87 subyek penderita P. vivax. Efikasi dan keamanan DHP dinilai berdasarkan kriteria WHO. Hasil analisis menunjukkan bahwa efikasi DHP secara Intention To Treat (ITT) pada Hari 28 (H28) setelah pengobatan DHP adalah 94,3% (95%CI: 87,2 &#x2013; 97,5) dan H42 adalah 92% (95%CI: 87,2 &#x2013; 97,5). Efikasi DHP secara Per Protokol (PP) pada H28 adalah 100% dan H42 adalah 97,6% (95%CI:91,5 &#x2013; 99,3). Bebas parasit 100% terjadi pada H2. Bebas gametosit 100% terjadi pada H7. Bebas demam 100% terjadi pada H7. Bebas gejala klinis tidak pernah mencapai 100% pasca pengobatan DHP. Kejadian sampingan yang ditemukan adalah berkeringat, tidak nafsu makan dan diare, &#xA0;tetapi ringan dan dapat ditolerir.&#xA0; Oleh karena itu dapat disimpulkan efikasi dan keamanan DHP sesuai dengan kriteria WHO dan dapat direkomendasikan untuk penggunaan secara luas. &#xA0; Kata Kunci: Malaria, Efikasi, dihidroartemisinin, piperaquine, Kalimantan, Sulawesi&#xA0;</description><publisher lang="en-US">Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan</publisher><contributor lang="id-ID"/><date>2012-11-28</date><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/view/2630</identifier><source lang="id-ID">Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; Vol 22, No 2 Jun (2012)</source><source lang="en-US">Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; Vol 22, No 2 Jun (2012)</source><language>ind</language><rights>The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Media of Health Research &amp;amp; Development) and Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (National Institute of Health Research and Development) as publisher of the journal.Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc. , will be allowed only with a written permission from Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Media of Health Research &amp;amp; Development) and Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (National Institute of Health Research and Development).Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Media of Health Research &amp;amp; Development) and Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (National Institute of Health Research and Development), the Editors and the Advisory International Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal.</rights><recordID>article-2630</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Hasugian, Armedy Ronny; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Risniati, Yenni; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Tjitra, Emiliana; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Siswantoro, Hadjar; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Avrina, Rossa; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Delima, Delima; Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
title EFIKASI DAN KEAMANAN DIHIDROARTEMISININ-PIPERAKUIN PADA PENDERITA PLASMODIUM VIVAX DI KALIMANTAN DAN SULAWESI
publisher Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
publishDate 2012
url http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/view/2630
contents Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian “Monitoring drug resistance in subject with P.falciparum and P.vivax malaria in Kalimantan and Sulawesi, Indonesia” yang bertujuan untuk menilai efikasi dan keamanan Dihydroartemisinin – Piperaquine (DHP) pada penderita malaria vivaks di Kalimantan dan Sulawesi. Disain penelitian adalah potong lintang dengan prospektif evaluasi terhadap 87 subyek penderita P. vivax. Efikasi dan keamanan DHP dinilai berdasarkan kriteria WHO. Hasil analisis menunjukkan bahwa efikasi DHP secara Intention To Treat (ITT) pada Hari 28 (H28) setelah pengobatan DHP adalah 94,3% (95%CI: 87,2 – 97,5) dan H42 adalah 92% (95%CI: 87,2 – 97,5). Efikasi DHP secara Per Protokol (PP) pada H28 adalah 100% dan H42 adalah 97,6% (95%CI:91,5 – 99,3). Bebas parasit 100% terjadi pada H2. Bebas gametosit 100% terjadi pada H7. Bebas demam 100% terjadi pada H7. Bebas gejala klinis tidak pernah mencapai 100% pasca pengobatan DHP. Kejadian sampingan yang ditemukan adalah berkeringat, tidak nafsu makan dan diare, tetapi ringan dan dapat ditolerir. Oleh karena itu dapat disimpulkan efikasi dan keamanan DHP sesuai dengan kriteria WHO dan dapat direkomendasikan untuk penggunaan secara luas. Kata Kunci: Malaria, Efikasi, dihidroartemisinin, piperaquine, Kalimantan, Sulawesi
id IOS14.article-2630
institution Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
affiliation onesearch.kink.kemkes.go.id
hellis.onesearch.id
institution_id 12
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
library_id 16
collection Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
repository_id 14
subject_area Kesehatan dan Kedokteran
city JAKARTA PUSAT
province DKI JAKARTA
repoId IOS14
first_indexed 2016-09-16T12:28:03Z
last_indexed 2016-09-24T06:27:30Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1722421608533983232
score 17.60987