Daftar Isi:
  • Penelitian dilakukan adanya faktor rendahnya kemampuan berpikir siswa dalam memahami materi Pelajaran IPA, guru yang hanya menggunakan model mengajar secara Konvensional, sehingga menjadikan siswa hanya menghafal bukan memahami informasi materi pelajaran. Pada akhirnya hasil belajar siswa juga rendah. Disini peneliti menggunakan model pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran IPA Tentang Energi Panas.pendekatan CTL ini merupakan pendekatan yang menghubungkan materi pelajaran dalam kehidupan nyata siswa (Majid, 2014 hlm. 228). Penelitimenggunakan metode peneltian Quasi eksperimen, dilaksanakan di SDN Cigabus Kecamatan Taktakan Kota Serang, sampel yang diambil adalah kelas IVa yang dijadikankelas eksperimen dan kelasIVb yang dijadikan kelas kontrol. Masing-masing tiap kelas tersebut berjumlah 32 siswa. Instrumen pada penelitian ini menggunakan tes soal uraian pendek berjumlah 10 soal. Data hasil temuan pada penelitian ini diolah melalui bantuan program SPSS Versi 16.0 for windows. Hasil nilai rata-rata pre-testsiswa kelas eksperimen diperoleh sebesar 40,62dan hasil post-test kelas eksperimen sebesar 74,25. Kemudian dilakukan Uji normalitas dan homogenitas dengan memperoleh hasil data yang berdistribusi normal dan homogen karena signifikansi data lebih dari 0,05. Selanjutnya dilakukan uji hipotesis menggunakan uji-t dengan nilai signifikansi sebesar 0,00 yang berarti kurang dari 0,05 maka H0 ditolak, ditarik kesimpulan bahwa nilai post-test kelas eksperimen dan kontrol tidak memiliki persamaan nilai rata-rata. Artinya memiliki peningkatan hasil post-test siswa yang signifikan.Terakhir menggunakan analisis N-Gain, rata-rata N-Gain kelas eksperimen dengan sebesar 0,58 taraf sedang dan N-Gain kelas kontrol sebesar 0,26 taraf rendah. Dengan demikian, terdapat peningkatan hasil belajar siswa kelas eksperimen dibandingkan kelas kontrol. Maka pada kesimpulannya penggunaan pendekatan CTL pada pembelajaran IPA tentang Energi Panas dapat berpengaruh terhadap hasil belajar Siswa