PENGARUH OKSIDATOR DAN WAKTU TERHADAP YIELD ASAM OKSALAT DARI KULIT PISANG DENGAN PROSES OKSIDASI KARBOHIDRAT
Main Author: | Atikah, Atikah |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eArticle |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitass PGRI Palembang
, 2018
|
Online Access: |
https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030/1855 |
ctrlnum |
article-2030 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">PENGARUH OKSIDATOR DAN WAKTU TERHADAP YIELD ASAM OKSALAT DARI KULIT PISANG DENGAN PROSES OKSIDASI KARBOHIDRAT</title><creator>Atikah, Atikah</creator><description lang="en-US">ABSTRAKPola konsumsi masyarakat maupun industri pengolahan buah pisang yang hanya memanfaatkan buah dan membuang bagian kulit berpotensi meningkatkan limbah padat organik sehingga perlu dilakukan penelitian  mengenai  pemanfaatan  kulit  buah pisang, dalam hal  ini sebagai bahan baku pembuatan asam oksalat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi operasi optimum dan pengaruh variasi konsentrasi oksidator HNO3, waktu pemanasan dan perbandingan berat antara HNO3 dan hasil hidrolisis kulit pisang terhadap yield asam oksalat yang dilakukan secara oksidasi karbohidrat yang menggunakan bahan baku kulit pisang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan  rancangan  acak  yang  disusun secara faktorial dengan  menggunakan  konsentrasi HNO3 40  %,  50  %  dan  60  %. Waktu reaksi yang digunakan yaitu 30, 60, 90 dan  120  menit sedangkan  rasio  perbandingan  berat HNO3 terhadap  berat hasil hidrolisis kulit pisang  yaitu 3 : 1,  5 : 1 dan  7 : 1.  Hasil yang diperoleh diuji secara kuantitatif untuk menentukan yield asam oksalat. Kondisi proses yang terbaik pada penelitian ini adalah pada pemakaian HNO3 konsentrasi  60 %, waktu reaksi 90 menit dan perbandingan berat antara HNO3 dan hasil hidrolisis kulit pisang R = 7 : 1 yang memberikan yield 22.5%.Kata kunci : asam oksalat, kulit pisang, proses oksidasi karbohidrat</description><publisher lang="en-US">Universitass PGRI Palembang</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2018-08-15</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030</identifier><identifier>10.31851/redoks.v2i1.2030</identifier><source lang="en-US">Jurnal Redoks; Vol 2, No 1 (2017): Redoks Januari - Juni; 1-11</source><source>2622-903X</source><source>2477-2747</source><language>eng</language><relation>https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030/1855</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2018 Jurnal Redoks</rights><recordID>article-2030</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:eArticle |
author |
Atikah, Atikah |
title |
PENGARUH OKSIDATOR DAN WAKTU TERHADAP YIELD ASAM OKSALAT DARI KULIT PISANG DENGAN PROSES OKSIDASI KARBOHIDRAT |
publisher |
Universitass PGRI Palembang |
publishDate |
2018 |
url |
https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2030/1855 |
contents |
ABSTRAKPola konsumsi masyarakat maupun industri pengolahan buah pisang yang hanya memanfaatkan buah dan membuang bagian kulit berpotensi meningkatkan limbah padat organik sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan kulit buah pisang, dalam hal ini sebagai bahan baku pembuatan asam oksalat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi operasi optimum dan pengaruh variasi konsentrasi oksidator HNO3, waktu pemanasan dan perbandingan berat antara HNO3 dan hasil hidrolisis kulit pisang terhadap yield asam oksalat yang dilakukan secara oksidasi karbohidrat yang menggunakan bahan baku kulit pisang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak yang disusun secara faktorial dengan menggunakan konsentrasi HNO3 40 %, 50 % dan 60 %. Waktu reaksi yang digunakan yaitu 30, 60, 90 dan 120 menit sedangkan rasio perbandingan berat HNO3 terhadap berat hasil hidrolisis kulit pisang yaitu 3 : 1, 5 : 1 dan 7 : 1. Hasil yang diperoleh diuji secara kuantitatif untuk menentukan yield asam oksalat. Kondisi proses yang terbaik pada penelitian ini adalah pada pemakaian HNO3 konsentrasi 60 %, waktu reaksi 90 menit dan perbandingan berat antara HNO3 dan hasil hidrolisis kulit pisang R = 7 : 1 yang memberikan yield 22.5%.Kata kunci : asam oksalat, kulit pisang, proses oksidasi karbohidrat |
id |
IOS14015.article-2030 |
institution |
Universitas PGRI Palembang |
institution_id |
189 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas PGRI Palembang |
library_id |
587 |
collection |
Jurnal Redoks |
repository_id |
14015 |
city |
KOTA PALEMBANG |
province |
SUMATERA SELATAN |
repoId |
IOS14015 |
first_indexed |
2020-06-22T00:39:00Z |
last_indexed |
2020-06-22T00:39:00Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686853278550196224 |
score |
17.60897 |