Pengaruh Bahan Reflektor Terhadap Kinerja Parabolic Through Collector (PTC)
| Main Author: | Nur, Hayati |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://sipora.polije.ac.id/357/1/1.%20H41161409%20Nur%20Hayati%20-%20Abstrak.pdf https://sipora.polije.ac.id/357/2/2.%20H41161409%20Nur%20Hayati%20-%20Bab%201.pdf https://sipora.polije.ac.id/357/3/4.%20H41161409%20Nur%20Hayati%20-%20Daftar%20Pustaka.pdf https://sipora.polije.ac.id/357/4/3.%20H41161409%20Nur%20Hayati%20-%20Full%20Text.pdf https://sipora.polije.ac.id/357/ |
Daftar Isi:
- Parabolic through collector menggunakan reflektor untuk memfokuskan sinar matahari menuju pipa absorber dan merubah sinar matahari menjadi energi panas, energi panas akan digunakan untuk memanaskan fluida di dalam pipa. Parabolic through colector memiliki bahan reflektor yaitu kuningan, tembaga dan alumunium dengan ukuran 41 cm x 61 cm, pemilihan bahan reflektor berdasarkan pada konduktifitas termal bahan. Pengujian dilakukan di atap Gedung Teknik, Politeknik Negeri Jember dengan 5 pengulangan. Nilai Qgained tertinggi pada iradiasi maksimum yaitu kuningan sebesar 117.224W dan terendah pada alumunimun sebesar 12.297W. Adapun nilai Qgained tertinggi ketika iradiasi minimum yakni pada tembaga sebesar 16.323W dan terendah pada tembaga sebesar 0.239W. Efisiensi parabolic through collector ketika iradiasi maksimum yaitu pada kuningan sebesar 26.09%. Sedangkan ketika iradiasi minimum parabolic through collector, efisiensi tertinggi pada tembaga sebesar 15.69%. Tinggi rendahnya efisiensi yang dihasilkan dipengaruhi oleh nilai Qgained dan iradiasi matahari selama pengujian, semakin tinggi iradiasi matahari maka suhu air yang dihasilkan akan tinggi sehngga nilai Qgained juga meningkat dan efisiensi akan semakin tinggi.. Total pindah panas tertinggi yang terjadi pada parabolic through collctor yaitu pada kuningan sebesar 29.253 W. Besarnya nilai perpindahan panas total yang dihasilkan dipengaruhi oleh seberapa tinggi daya serap bahan terhadap panas serta sifat dari bahan tersebut.