Pensertifikatan Tanah Bekas Hak Eigendom
Main Author: | Elza Syarif |
---|---|
Format: | Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Gramedia
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://library.stpn.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=7767 http://library.stpn.ac.id/opac/lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/image_open.php46.jpg |
ctrlnum |
slims-7767 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Pensertifikatan Tanah Bekas Hak Eigendom</title><creator>Elza Syarif</creator><subject>Tanah</subject><publisher>Gramedia</publisher><date>2014</date><language>ind</language><type>Book:Book</type><identifier>http://library.stpn.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=7767</identifier><identifier>978-97991-0675-9</identifier><description>Sejak Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) diberlakukan pada 1960, status kepemilikan tanah oleh warga asing, termasuk hak eigendom (hak milik) berdasarkan hukum pemerintahan Hindia Belanda), tak diakui lagi, kecuali pemegangnya beralih menjadi warga negara Indonesia dan mengonversi haknya. Selepas batas waktu konversi, tanah bekas hak eigendom kembalidikuasai negara. Pada praktiknya timbul kasus-kasus sengketa atas tanah bekas hak eigendom, entah antar pihak-pihak yang mengklaim sebagai pemilik, atau antara penggarap dan negara. Pensertifikatan adalah upaya memberi kepastian hukum atas status kepemilikan tanah bekas hak eigendom, namun proses administrasinya bukan tanpa kendala. Buku ini membahas aneka permasalahan seputar pensertifikatan tanah bekas hakeigendom serta mengusulkan beberapajalan keluar, antara lain dengan merevisi UUPA dan membentuk peradilan khusus pertanahan.</description><geographic>Jakarta</geographic><identifier>http://library.stpn.ac.id/opac/lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/image_open.php46.jpg</identifier><description>x1, 126 hlm.: 22 cm</description><recordID>slims-7767</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Book:Book Book |
author |
Elza Syarif |
title |
Pensertifikatan Tanah Bekas Hak Eigendom |
publisher |
Gramedia |
publishDate |
2014 |
isbn |
9789799106759 |
topic |
Tanah |
url |
http://library.stpn.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=7767 http://library.stpn.ac.id/opac/lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/image_open.php46.jpg |
contents |
Sejak Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) diberlakukan pada 1960, status kepemilikan tanah oleh warga asing, termasuk hak eigendom (hak milik) berdasarkan hukum pemerintahan Hindia Belanda), tak diakui lagi, kecuali pemegangnya beralih menjadi warga negara Indonesia dan mengonversi haknya. Selepas batas waktu konversi, tanah bekas hak eigendom kembalidikuasai negara. Pada praktiknya timbul kasus-kasus sengketa atas tanah bekas hak eigendom, entah antar pihak-pihak yang mengklaim sebagai pemilik, atau antara penggarap dan negara. Pensertifikatan adalah upaya memberi kepastian hukum atas status kepemilikan tanah bekas hak eigendom, namun proses administrasinya bukan tanpa kendala. Buku ini membahas aneka permasalahan seputar pensertifikatan tanah bekas hakeigendom serta mengusulkan beberapajalan keluar, antara lain dengan merevisi UUPA dan membentuk peradilan khusus pertanahan. x1, 126 hlm.: 22 cm |
id |
IOS15850.slims-7767 |
institution |
Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional |
institution_id |
6066 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional |
library_id |
4569 |
collection |
Repository Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional |
repository_id |
15850 |
subject_area |
Economic of Land and Energy/Ekonomi Tanah dan Energi Ekonomis |
city |
SLEMAN |
province |
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA |
repoId |
IOS15850 |
first_indexed |
2021-07-30T07:07:41Z |
last_indexed |
2021-07-30T07:07:41Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1748961289085911040 |
score |
17.607244 |