Pemanfaatan Sistem Informasi Geografi untuk Pemodelan Spasial Pengembangan Wisata Pantai di Kabupaten Tulungagung

Main Authors: Purwanto, Purwanto, Astina, I Komang, Suharto, Yusuf
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Negeri Malang , 2015
Online Access: http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281
http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281/197
ctrlnum article-281
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Pemanfaatan Sistem Informasi Geografi untuk Pemodelan Spasial Pengembangan Wisata Pantai di Kabupaten Tulungagung</title><creator>Purwanto, Purwanto</creator><creator>Astina, I Komang</creator><creator>Suharto, Yusuf</creator><subject lang="en-US"/><description lang="en-US">Abstrak: Tujuan dalam dalam penelitian ini yaitu mengkaji kesesuaian lahan untuk wisata pantai dan menentukan prioritas pengembangan pantai di Kabupaten Tuluangung. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan menggunakan analisis Sistem Informasi Geografi yaitu pemodelan spasial dengan cara skoring. Analisis dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap I untuk mencari pantai yang sesuai untuk wisata, dan tahap II untuk mencari pantai yang paling prioritas untuk dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 pantai di Kabupaten Tulungagung sebanyak 8 (delapan) pantai memiliki tingkat kesesuain S1 yaitu sesuai dan 2 pantai S2 (sesuai dengan faktor pembatas). Dari pantai yang sesuai tersebut dianalisis lebih lanjut untuk mempeoleh pantai yang paling prioritas untuk dikembangkan. Hasil analisis tahap II pantai yang paling Prioritas untuk dikembangkan yaitu pantai Bayem, Klatak, dan Gerangan. Ketiga pantai tersebut memiliki skor 290, 275, dan 260. Skor yang tinggi menunjukkan bahwa pantai tersebut memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan menjadi tempat wisata. Sedangkan pada Prioritas II yaitu pantai Sidem, dan Prioritas III pantai Brumbun, Nglarap, Sine, dan Gemah.Kata Kunci: SIG, Pemodelan Spasial, Pengembangan.DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um017v20i12015p012</description><publisher lang="en-US">Universitas Negeri Malang</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2015-01-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281</identifier><identifier>10.17977/jpg.v20i1.281</identifier><source lang="en-US">Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi; Vol 20, No 1 (2015); 12-23</source><source>2527-628X</source><source>0853-9251</source><language>eng</language><relation>http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281/197</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2017 Jurnal Pendidikan Geografi</rights><recordID>article-281</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Purwanto, Purwanto
Astina, I Komang
Suharto, Yusuf
title Pemanfaatan Sistem Informasi Geografi untuk Pemodelan Spasial Pengembangan Wisata Pantai di Kabupaten Tulungagung
publisher Universitas Negeri Malang
publishDate 2015
url http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281
http://journal2.um.ac.id/index.php/jpg/article/view/281/197
contents Abstrak: Tujuan dalam dalam penelitian ini yaitu mengkaji kesesuaian lahan untuk wisata pantai dan menentukan prioritas pengembangan pantai di Kabupaten Tuluangung. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan menggunakan analisis Sistem Informasi Geografi yaitu pemodelan spasial dengan cara skoring. Analisis dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap I untuk mencari pantai yang sesuai untuk wisata, dan tahap II untuk mencari pantai yang paling prioritas untuk dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 pantai di Kabupaten Tulungagung sebanyak 8 (delapan) pantai memiliki tingkat kesesuain S1 yaitu sesuai dan 2 pantai S2 (sesuai dengan faktor pembatas). Dari pantai yang sesuai tersebut dianalisis lebih lanjut untuk mempeoleh pantai yang paling prioritas untuk dikembangkan. Hasil analisis tahap II pantai yang paling Prioritas untuk dikembangkan yaitu pantai Bayem, Klatak, dan Gerangan. Ketiga pantai tersebut memiliki skor 290, 275, dan 260. Skor yang tinggi menunjukkan bahwa pantai tersebut memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan menjadi tempat wisata. Sedangkan pada Prioritas II yaitu pantai Sidem, dan Prioritas III pantai Brumbun, Nglarap, Sine, dan Gemah.Kata Kunci: SIG, Pemodelan Spasial, Pengembangan.DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um017v20i12015p012
id IOS16163.article-281
institution Universitas Negeri Malang
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
mill.onesearch.id
institution_id 59
institution_type library:university
library
library Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial
library_id 4847
collection Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi
repository_id 16163
city KOTA MALANG
province JAWA TIMUR
repoId IOS16163
first_indexed 2021-10-18T04:10:24Z
last_indexed 2021-10-18T04:10:24Z
recordtype dc
_version_ 1753002792341995520
score 16.915823