ANALISA UJI KUAT TEKAN BETON DENGAN BAHAN TAMBAHAN BATU BATA MERAH
Main Authors: | Syarif, Ahmad, Setyawan, Chandra, Farida, Ida |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Institut Teknologi Garut
, 2016
|
Online Access: |
https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349 https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349/346 |
ctrlnum |
article-349 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">ANALISA UJI KUAT TEKAN BETON DENGAN BAHAN TAMBAHAN BATU BATA MERAH</title><creator>Syarif, Ahmad</creator><creator>Setyawan, Chandra</creator><creator>Farida, Ida</creator><description lang="id-ID">Bata merah merupakan material umum yang dipakai pada bangunan. Bata merah dalam penelitian ini di tujukan untuk pemanfaatan limbah. Limbah batu bata merah dalampenelitian pembuatan beton untuk menghasilkan beton bermutu tinggi.Metode penelitian yang dipakai adalah metode percobaan yang dilakukan di laboratorium STT-Garut, yaitu denganmelakukan pemeriksaan atau percoban secara fisik pada uji beton, yang menggunakan bahan tambahan limbah batu bata merahsebanyak 27 benda uji (10%, 25%, 50%) dankuat tekan beton normal K-200 sebanyak 9 benda uji (200kg/cm 2). Tujuannya untuk mengetahui kuat tekan beton dengan menggunakan bahan tambahan limbah batu bata merah sebanyak 27 benda uji (10%, 25%, 50%) dan kuat tekanbeton normal K-200 sebanyak 9 benda uji (200kg/cm 2 ) sebagai acuan pembanding.Dari hasil penelitian, diketahui beton dengan menggunakan campuran 10%, 25% dan 50% hasil rata-rata sesuai dengan acuan beton pembanding (K-200). Hasil uji kuat tekan limbah batu bata merah 50% campurannya tidak lebih dari 10% dan 25%. Sehingga beton untuk campuran 10% dan 25% menjadi acuan kedepannya sebagai campuran limbah tambahan yang baik untuk pembuatan beton.</description><publisher lang="en-US">Institut Teknologi Garut</publisher><date>2016-12-08</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349</identifier><identifier>10.33364/konstruksi/v.14-1.349</identifier><source lang="en-US">Jurnal Konstruksi; Vol. 14 No. 1 (2016): Jurnal Konstruksi</source><source lang="id-ID">Jurnal Konstruksi; Vol 14 No 1 (2016): Jurnal Konstruksi</source><source>2302-7312</source><source>1412-3630</source><source>10.33364/konstruksi14i-1</source><language>ind</language><relation>https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349/346</relation><recordID>article-349</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Syarif, Ahmad Setyawan, Chandra Farida, Ida |
title |
ANALISA UJI KUAT TEKAN BETON DENGAN BAHAN TAMBAHAN BATU BATA MERAH |
publisher |
Institut Teknologi Garut |
publishDate |
2016 |
url |
https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349 https://jurnal.itg.ac.id/index.php/konstruksi/article/view/349/346 |
contents |
Bata merah merupakan material umum yang dipakai pada bangunan. Bata merah dalam penelitian ini di tujukan untuk pemanfaatan limbah. Limbah batu bata merah dalampenelitian pembuatan beton untuk menghasilkan beton bermutu tinggi.Metode penelitian yang dipakai adalah metode percobaan yang dilakukan di laboratorium STT-Garut, yaitu denganmelakukan pemeriksaan atau percoban secara fisik pada uji beton, yang menggunakan bahan tambahan limbah batu bata merahsebanyak 27 benda uji (10%, 25%, 50%) dankuat tekan beton normal K-200 sebanyak 9 benda uji (200kg/cm 2). Tujuannya untuk mengetahui kuat tekan beton dengan menggunakan bahan tambahan limbah batu bata merah sebanyak 27 benda uji (10%, 25%, 50%) dan kuat tekanbeton normal K-200 sebanyak 9 benda uji (200kg/cm 2 ) sebagai acuan pembanding.Dari hasil penelitian, diketahui beton dengan menggunakan campuran 10%, 25% dan 50% hasil rata-rata sesuai dengan acuan beton pembanding (K-200). Hasil uji kuat tekan limbah batu bata merah 50% campurannya tidak lebih dari 10% dan 25%. Sehingga beton untuk campuran 10% dan 25% menjadi acuan kedepannya sebagai campuran limbah tambahan yang baik untuk pembuatan beton. |
id |
IOS1666.article-349 |
institution |
Institut Teknologi Garut |
institution_id |
215 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Institut Teknologi Garut |
library_id |
391 |
collection |
Jurnal Konstruksi |
repository_id |
1666 |
city |
GARUT |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS1666 |
first_indexed |
2022-07-26T06:18:19Z |
last_indexed |
2022-07-26T06:18:19Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1739397620258832384 |
score |
17.611225 |