ASEAN MENGHADAPI PANDEMI POLA PEMULIHAN EKONOMI PADA BEBERAPA INDIKATOR
Main Authors: | Rimayanti, Rimayanti, Subianto, Pratiwi |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
STIE 'INDONESIA' Pontianak
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://journal.stieip.ac.id/index.php/iga/article/view/176 https://journal.stieip.ac.id/index.php/iga/article/view/176/pdf |
Daftar Isi:
- Tidak ada negara di dunia yang memprediksi bahwa pandemi COVID-19 akan membuat perubahan besar dalam peradaban manusia. Sektor ekonomi merupakan sektor yang juga terdampak sangat serius oleh wabah ini. Pembatasan mobilitas ini mempengaruhi sektor jasa, produksi dan perdagangan, yang merupakan urat nadi di banyak negara ASEAN. Terganggunya rantai pasokan, kekurangan bahan baku, kehilangan karyawan karena menjadi korban wabah, hingga lesunya pasar sebagai akibat daya beli yang rendah menjadikan sektor ini mengalami kontraksi yang dalam selama kuartal I dan II tahun 2020. Menurut pendapat para ahli, pola pemulihan ekonomi akan ditentukan oleh beberapa indikator, yaitu pertumbuhan ekonomi yang diukur dari pertumbuhan PDB tahunan, tingkat pengangguran terbuka, jumlah kasus harian dan jumlah kasus kumulatif COVID-19, serta persentase vaksinasi. Kebanyakan penelitian terdahulu menggunakan pertumbuhan ekonomi sebagai indikator utama, dan cenderung mengabaikan variabel lain. Tulisan ini mencoba untuk mendeksripsikan pola pemulihan ekonomi 11 negara ASEAN melalui indikator- indikator tersebut menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan analisis yang didasarkan pada data aktual dan teori mengenai pola pemulihan ekonomi. Berdasarkan hasil analisis tim penulis melihat bahwa pola pemulihan ekonomi di negara- negara ASEAN berbentuk seperti huru V (V- shape), huruf ba’ (ب), serta bentuk U (U- shape)