Strategi peningkatan kualitas data pada sistem informasi kesejahteran sosial-next generation pusat data dan informasi kesejahteraan sosial Kementerian Sosial RI = Data quality improvement strategy at social welfare information system-next generation center of information and data of social welfare Ministry of Social Affair / Rahmi Prisalia

Main Authors: Rahmi Prisalia, author, Add author: Achmad Nizar Hidayanto, supervisor, Add author: Indra Budi, examiner, Add author: Yova Ruldeviyani, examiner
Format: Bachelors
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: https://lib.ui.ac.id/detail?id=20495848
ctrlnum 20495848
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><type>Thesis:Bachelors</type><title>Strategi peningkatan kualitas data pada sistem informasi kesejahteran sosial-next generation pusat data dan informasi kesejahteraan sosial Kementerian Sosial RI = Data quality improvement strategy at social welfare information system-next generation center of information and data of social welfare Ministry of Social Affair / Rahmi Prisalia</title><creator>Rahmi Prisalia, author</creator><creator>Add author: Achmad Nizar Hidayanto, supervisor</creator><creator>Add author: Indra Budi, examiner</creator><creator>Add author: Yova Ruldeviyani, examiner</creator><publisher/><date>2019</date><subject>Social problems</subject><subject>Poverty eradication network</subject><subject>Information Systems Audit and Control Foundation</subject><description>&lt;b&gt;ABSTRAK&lt;/b&gt; Kementerian Sosial sebagai instansi pemerintah yang bertanggungjawab untuk memberantas kemiskinan di Indonesia memiliki program yaitu membantu masyarakat miskin dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, seperti kebutuhan sandang dan pangan. Program bantuan ini meliputi Bantuan Pangan Non Tunai dan Program Keluarga Harapan yang menjadi pioneer program kerja pemerintahan. Penyaluran bantuan saat ini sudah melalui mekanisme transfer otomatis, untuk itu diperlukan data yang akurat, diyakini kebenarannya, dan lengkap agar program yang dijalankan tepat sasaran. Untuk melakukan penyaluran, Kementerian Sosial mengelola seluruh data penerima manfaat pada Basis Data Terpadu (BDT). Data yang ada pada Basis Data Terpadu merupakan data yang diperoleh dari Dinas Sosial Kabupaten/Kota yang selanjutnya dikirimkan ke Dinas Sosial Provinsi untuk diteruskan ke pusat. Oleh sebab itu, banyak data masukan yang tidak seragam penulisannya dan dapat menyebabkan data mengalami duplikasi dan tidak memenuhi dimensi kualitas data. Dampak dari hal tersebut adalah masih terdapat masyarakat yang belum menerima bantuan dalam jangka waktu tertentu, bahkan bantuan yang disimpan di bank tidak dapat disetor ke masyarakat karena data yang diterima tidak valid. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah melakukan pengukuran kualitas data yang ada pada basis data tersebut, yaitu dengan melakukan penilaian kualitas data. Penilaian kualitas data dilakukan dengan menggunakan kerangka kerja dari Health and Information Quality Authority in Ireland (HIQA) dengan melakukan analisis dampak kualitas data pada bisnis dengan Business Impact Analysis, penilaian dengan metode profiling dan kualitatif berdasarkan dimensi kualitas data yaitu, accuracy and reliability dan timeliness, pembuatan data quality statement hingga perancangan strategi peningkatan kualitas data. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan dimensi accuracy and reliability dan timeliness bahwa kualitas data BDT khususnya anggota rumah tangga tidak sesuai dengan tujuan Peraturan Menteri Sosial Nomor 28 Tahun 2017 akibat peran dan tanggung jawab mengenai pembersihan yang tidak jelas. Selain itu, hasil data profiling menunjukkan bahwa masih terdapat atribut yang tidak lengkap dan tidak sesuai aturan bisnis dengan persentase 97%. Untuk perbaikan ke depan, direkomendasikan agar Pusdatin Kesos menerapkan data profiling dan pembentukan data stewardship agar koordinasi pengelolaan kualitas data lebih terarah serta implementasi validasi pada sistem. Petugas didaerah juga dapat terbantu dengan adanya kamus data agar standar format data terpenuhi.</description><identifier>https://lib.ui.ac.id/detail?id=20495848</identifier><recordID>20495848</recordID></dc>
format Thesis:Bachelors
Thesis
author Rahmi Prisalia, author
Add author: Achmad Nizar Hidayanto, supervisor
Add author: Indra Budi, examiner
Add author: Yova Ruldeviyani, examiner
title Strategi peningkatan kualitas data pada sistem informasi kesejahteran sosial-next generation pusat data dan informasi kesejahteraan sosial Kementerian Sosial RI = Data quality improvement strategy at social welfare information system-next generation center of information and data of social welfare Ministry of Social Affair / Rahmi Prisalia
publishDate 2019
topic Social problems
Poverty eradication network
Information Systems Audit and Control Foundation
url https://lib.ui.ac.id/detail?id=20495848
contents <b>ABSTRAK</b> Kementerian Sosial sebagai instansi pemerintah yang bertanggungjawab untuk memberantas kemiskinan di Indonesia memiliki program yaitu membantu masyarakat miskin dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, seperti kebutuhan sandang dan pangan. Program bantuan ini meliputi Bantuan Pangan Non Tunai dan Program Keluarga Harapan yang menjadi pioneer program kerja pemerintahan. Penyaluran bantuan saat ini sudah melalui mekanisme transfer otomatis, untuk itu diperlukan data yang akurat, diyakini kebenarannya, dan lengkap agar program yang dijalankan tepat sasaran. Untuk melakukan penyaluran, Kementerian Sosial mengelola seluruh data penerima manfaat pada Basis Data Terpadu (BDT). Data yang ada pada Basis Data Terpadu merupakan data yang diperoleh dari Dinas Sosial Kabupaten/Kota yang selanjutnya dikirimkan ke Dinas Sosial Provinsi untuk diteruskan ke pusat. Oleh sebab itu, banyak data masukan yang tidak seragam penulisannya dan dapat menyebabkan data mengalami duplikasi dan tidak memenuhi dimensi kualitas data. Dampak dari hal tersebut adalah masih terdapat masyarakat yang belum menerima bantuan dalam jangka waktu tertentu, bahkan bantuan yang disimpan di bank tidak dapat disetor ke masyarakat karena data yang diterima tidak valid. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah melakukan pengukuran kualitas data yang ada pada basis data tersebut, yaitu dengan melakukan penilaian kualitas data. Penilaian kualitas data dilakukan dengan menggunakan kerangka kerja dari Health and Information Quality Authority in Ireland (HIQA) dengan melakukan analisis dampak kualitas data pada bisnis dengan Business Impact Analysis, penilaian dengan metode profiling dan kualitatif berdasarkan dimensi kualitas data yaitu, accuracy and reliability dan timeliness, pembuatan data quality statement hingga perancangan strategi peningkatan kualitas data. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan dimensi accuracy and reliability dan timeliness bahwa kualitas data BDT khususnya anggota rumah tangga tidak sesuai dengan tujuan Peraturan Menteri Sosial Nomor 28 Tahun 2017 akibat peran dan tanggung jawab mengenai pembersihan yang tidak jelas. Selain itu, hasil data profiling menunjukkan bahwa masih terdapat atribut yang tidak lengkap dan tidak sesuai aturan bisnis dengan persentase 97%. Untuk perbaikan ke depan, direkomendasikan agar Pusdatin Kesos menerapkan data profiling dan pembentukan data stewardship agar koordinasi pengelolaan kualitas data lebih terarah serta implementasi validasi pada sistem. Petugas didaerah juga dapat terbantu dengan adanya kamus data agar standar format data terpenuhi.
id IOS18064.20495848
institution Universitas Indonesia
institution_id 51
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Indonesia
library_id 492
collection Repository Skripsi (open) Universitas Indonesia
repository_id 18064
city KOTA DEPOK
province JAWA BARAT
repoId IOS18064
first_indexed 2022-12-13T09:19:15Z
last_indexed 2022-12-13T09:19:15Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1752210129395122177
score 17.205004