Pengaruh proses penuaan buatan paduan Al-Mg dengan Variabel, Fe 0,5 %, 1,0 %, 1,5 % terhadap sifat mekanis dan struktur mikro
Main Authors: | M. Iskandar, supervisor, Add author: Bustanul Arifin, supervisor, Add author: Dedi Priadi, supervisor |
---|---|
Format: | Masters Bachelors |
Terbitan: |
, 1996
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lontar.ui.ac.id/detail?id=80331 |
Daftar Isi:
- Paduan AIMg9 dan AIMg5 dilebur dalam dapur krusibel lift out kapasitas 80 kg dengan variabel Fe 0,5 %, 1 % 1,5 %. <br /> <br /> Pengujian sifat mekanis kecuali pada kondisi as-cast, juga dilakukan setelah hasil solution treatment 430 oC selama 12 jam yang diquench di dalam air. Proses penuaan buatan dilakukan pada 150 oC dan 175 oC selama 2 dan 4 jam. <br /> <br /> Bertambahnya kadar Fe pada AIMg5 menunjukkan tidak ada kenaikan sifat mekanis yang berarti, sedangkan untuk paduan AIMg9 dengan bertambahnya kadar Fe menunjukkan kenaikan sifat mekanis, walaupun pada beberapa kondisi kenaikan sifat mekanis tidak begitu menyolok yaitu berkisar antara 76,5 - 79 HB. <br /> <br /> Dari hasil penelitian ternyata pengaruh penambahan Mg dan Fe meningkatkan sifat mekanis paduan Al-Mg-Fe. Kemudian juga didapatkan komposisi ideal untuk paduan Al-Mg-Fe yaitu dengan AIMg9 dengan proses perlakuan panas pelarutan 430 oC diikuti proses penuaan buatan pada temperatur aging 175 derajat C dengan waktu aging 4 jam. Setelah dilakukan proses perlakuan pelarutan pada temperatur 430 oC dilanjuti dengan proses penuaan buatan (artificial aging) pada temperatur 150 oC dan 175 oC didapatkan nilai kekerasan maksimum pada kondisi Quench dan pada kondisi temperatur aging 175 oC waktu 4 jam untuk komposisi 9 % Mg, dan 1,5 % Fe yaitu sebesar 105,5 HB dan 107 HB. Dari data ini berarti untuk komposisi 9 % Mg, dan 1,5 % Fe termasuk paduan dapat dilaku panaskan (Heat treatable).