Pengaruh kependudukan terhadap upaya pertahanan keamanan negara Republik Indonesia di dalam rangka meningkatkan ketahanan nasional

Main Authors: Marliana K. Ishak Devi, author, Add author: Parapat, Farel M., examiner, Add author: Kartomo Wirosuhardjo, supervisor
Format: Masters Bachelors
Terbitan: , 1992
Subjects:
Online Access: http://lontar.ui.ac.id/detail?id=92498
ctrlnum 92498
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><type>Thesis:Masters</type><title>Pengaruh kependudukan terhadap upaya pertahanan keamanan negara Republik Indonesia di dalam rangka meningkatkan ketahanan nasional</title><creator>Marliana K. Ishak Devi, author</creator><creator>Add author: Parapat, Farel M., examiner</creator><creator>Add author: Kartomo Wirosuhardjo, supervisor</creator><publisher/><date>1992</date><subject>National Security</subject><description>&lt;b&gt;ABSTRAK&lt;/b&gt;&lt;br&gt; Penduduk merupakan pelaku penting dalam upaya Hankam Negara untuk meningkatkan Ketahanan Nasionalnya karena ciri-ciri dan perilakunya dapat mempengaruhi upaya Hankam, dilihat dari : &lt;br&gt;&lt;br&gt; A. Kependudukannya. 1. Jumlah dan pertumbuhannya terus meningkat Kenaikannya tidak diikuti dengan pertambahan jumlah kebutuhan penduduk secara seimbang sehingga sering menimbulkan berbagai masalah yang mengganggu Ketahanan Nasional. 2. Berdasarkan komposisi umur, jenis kelamin dan usia reproduksi, jumlah perempuan lebih banyak dari jumlah laki-laki. Hal ini menunjukkan tingkat fertilitas masih cukup tinggi. 3. Kelompok usia muda lebih banyak dibanding kelompok usia tua, berarti masih,menunjukkan lagu pertumbuhan penduduk Indonesia masih cukup tinggi 4. Persebaran penduduk, kepadatannya dan persebaran angkatan kerjanya tidah merata untuk setiap wilayahnya, sehingga sering menimbulkan kerawanan kerawanan di berbagai bidang. 5. 78% angkatan kerjanya berpendidikan SD ke bawah, sehingga sumber daya manusianya kurang bisa diproduktifkan dalam pembangunan. &lt;br&gt;&lt;br&gt; B. Pertahanan Keamanan Negaranya. Penduduk yang ditempatkan ke dalam unsur-unsur Hankam masih belum memenuhi persyaratan seperti pada: 1. Masih sulit diperoleh dari penduduk yang mampu menggunakan segala jenis perlengkapan militer untuk AL, AU, Artileri dan Havaleri (ADJ, 2. Penduduk yang mampu menggunakan senjata dengan kondisi yang ada dan dapat menghancurkan musuh di garis dapan yang dipersiapkan untuk Infantri (AD) masih langka/sulit diperoleh. 3. POLRI, berasal dari penduduk berkualitas yang mampu melayani logistik, personil dan lain-lain. 4. Rakyat terlatih, cadangan dan Perlindungan Masyarakat, semua berasal dari penduduk yang berkualitas. 5. Hasil seleksi langsung dari penduduk, banyak calon yang gagal pada tes Kesamaptaan dan Kesehatan. &lt;br&gt;&lt;br&gt; C. Ketahanan Nasionalnya. Dari delapan Gatra (Asta Gatra) sebagai unsur- unsur Ketahanan Nasional masih terdapat kendala-kendala yang dapat mengancam kelangsungan Hidup Bangsa dan Negara Indonesia. &lt;br&gt;&lt;br&gt; Oleh sebab itu, ciri-ciri dan perilaku penduduk serta sosialisasinya dalam kecintaan terhadap tanah air (Bela Negara) harus ditata kembali agar mampu mendukung upaya Hankam Negara dalam rangka meningkatkan Ketahanan Nasional.</description><identifier>http://lontar.ui.ac.id/detail?id=92498</identifier><recordID>92498</recordID></dc>
format Thesis:Masters
Thesis
Thesis:Bachelors
author Marliana K. Ishak Devi, author
Add author: Parapat, Farel M., examiner
Add author: Kartomo Wirosuhardjo, supervisor
title Pengaruh kependudukan terhadap upaya pertahanan keamanan negara Republik Indonesia di dalam rangka meningkatkan ketahanan nasional
publishDate 1992
topic National Security
url http://lontar.ui.ac.id/detail?id=92498
contents <b>ABSTRAK</b><br> Penduduk merupakan pelaku penting dalam upaya Hankam Negara untuk meningkatkan Ketahanan Nasionalnya karena ciri-ciri dan perilakunya dapat mempengaruhi upaya Hankam, dilihat dari : <br><br> A. Kependudukannya. 1. Jumlah dan pertumbuhannya terus meningkat Kenaikannya tidak diikuti dengan pertambahan jumlah kebutuhan penduduk secara seimbang sehingga sering menimbulkan berbagai masalah yang mengganggu Ketahanan Nasional. 2. Berdasarkan komposisi umur, jenis kelamin dan usia reproduksi, jumlah perempuan lebih banyak dari jumlah laki-laki. Hal ini menunjukkan tingkat fertilitas masih cukup tinggi. 3. Kelompok usia muda lebih banyak dibanding kelompok usia tua, berarti masih,menunjukkan lagu pertumbuhan penduduk Indonesia masih cukup tinggi 4. Persebaran penduduk, kepadatannya dan persebaran angkatan kerjanya tidah merata untuk setiap wilayahnya, sehingga sering menimbulkan kerawanan kerawanan di berbagai bidang. 5. 78% angkatan kerjanya berpendidikan SD ke bawah, sehingga sumber daya manusianya kurang bisa diproduktifkan dalam pembangunan. <br><br> B. Pertahanan Keamanan Negaranya. Penduduk yang ditempatkan ke dalam unsur-unsur Hankam masih belum memenuhi persyaratan seperti pada: 1. Masih sulit diperoleh dari penduduk yang mampu menggunakan segala jenis perlengkapan militer untuk AL, AU, Artileri dan Havaleri (ADJ, 2. Penduduk yang mampu menggunakan senjata dengan kondisi yang ada dan dapat menghancurkan musuh di garis dapan yang dipersiapkan untuk Infantri (AD) masih langka/sulit diperoleh. 3. POLRI, berasal dari penduduk berkualitas yang mampu melayani logistik, personil dan lain-lain. 4. Rakyat terlatih, cadangan dan Perlindungan Masyarakat, semua berasal dari penduduk yang berkualitas. 5. Hasil seleksi langsung dari penduduk, banyak calon yang gagal pada tes Kesamaptaan dan Kesehatan. <br><br> C. Ketahanan Nasionalnya. Dari delapan Gatra (Asta Gatra) sebagai unsur- unsur Ketahanan Nasional masih terdapat kendala-kendala yang dapat mengancam kelangsungan Hidup Bangsa dan Negara Indonesia. <br><br> Oleh sebab itu, ciri-ciri dan perilaku penduduk serta sosialisasinya dalam kecintaan terhadap tanah air (Bela Negara) harus ditata kembali agar mampu mendukung upaya Hankam Negara dalam rangka meningkatkan Ketahanan Nasional.
id IOS18064.92498
institution Universitas Indonesia
institution_id 51
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Indonesia
library_id 492
collection Repository Skripsi (open) Universitas Indonesia
repository_id 18064
city KOTA DEPOK
province JAWA BARAT
repoId IOS18064
first_indexed 2022-12-13T09:11:53Z
last_indexed 2022-12-13T09:11:53Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1752202794491707392
score 17.204819