Perlindungan konsumen dalam perjanjian pembiayaan konsumen atas kendaraan bermotor dengan fidusia / Enny Indrawati

Main Author: Enny Indrawati, author
Format: Masters Thesis
Terbitan: , 2003
Online Access: http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-12/20267957-T36677-Enny Indrawati.pdf
ctrlnum 20267957
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Perlindungan konsumen dalam perjanjian pembiayaan konsumen atas kendaraan bermotor dengan fidusia / Enny Indrawati</title><creator>Enny Indrawati, author</creator><type>Thesis:Masters</type><place/><publisher/><date>2003</date><description>&lt;b&gt;ABSTRAK&lt;/b&gt;&lt;br&gt; Tingginya tingkat pertumbuhan usaha jasa pembiayaan konsumen ini, menunjukkan tingginya minat konsumen untuk membeli barang kebutuhan konsumen ( seperti mobil, sepeda motor, alat-alat rumah tangga, elektronik) dengan cara mengangsur atau mencicil secara berkala disebabkan karena perekonomian di Indonesia yang masih dalam keadaan krisi moneter yang belum pulih, Informasi mengenai Industri pembiayaan pun masih sangat minim dan Peraturan mengenai Pembiayaan konsumenpun belum ada, sehingga konsumen masih sangat awam akan lembaga Pembiayaan ini walaupun keinginan konsumen yang terdesak untuk memiliki kendaraan sebagai sarana untuk menjalankan aktivitasnya, sehingga konsumen mau tidak mau menerima semua persyaratan yang diberikan lembaga pembiayaan konsumen.Penulisan ini merupakan penelitian yang mempergunakan metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan fact finding, sehingga analisis data hasil penelitian dapat disimpulkan Bahwa Perlindungan konsumen memberikan kepastian hukum bagi konsumen dengan meningkatkan harkat dan martabat konsumen. Resiko-resiko yang timbul dalam perjanjian pembiayaan konsumen adalah mengenai adanya klausula baku dan parate eksekusi yang melemahkan kedudukan konsumen. Kepailitan perusahaan pembiayaan sangat merugikan konsumen, yang tidak dapat mengambil jaminannya (BPKB) yang telah masuk boedel pailit dari perusahaan pembiayaan tersebut. Kelayakan dari produk/ kendaraan, yang tentu saja merugikan konsumen. Sering pelaku usaha tidak memberikan informasi yang tidak benar bagi konsumen. Bahwa dirasakan perlu Pemerintah segera merealisir pembentukan peraturan mengenai lembaga pembiayaan konsumen.</description><subject/><identifier>20267957</identifier><source>http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-12/20267957-T36677-Enny Indrawati.pdf</source><recordID>20267957</recordID></dc>
format Thesis:Masters
Thesis
Thesis:Thesis
author Enny Indrawati, author
title Perlindungan konsumen dalam perjanjian pembiayaan konsumen atas kendaraan bermotor dengan fidusia / Enny Indrawati
publishDate 2003
url http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-12/20267957-T36677-Enny Indrawati.pdf
contents <b>ABSTRAK</b><br> Tingginya tingkat pertumbuhan usaha jasa pembiayaan konsumen ini, menunjukkan tingginya minat konsumen untuk membeli barang kebutuhan konsumen ( seperti mobil, sepeda motor, alat-alat rumah tangga, elektronik) dengan cara mengangsur atau mencicil secara berkala disebabkan karena perekonomian di Indonesia yang masih dalam keadaan krisi moneter yang belum pulih, Informasi mengenai Industri pembiayaan pun masih sangat minim dan Peraturan mengenai Pembiayaan konsumenpun belum ada, sehingga konsumen masih sangat awam akan lembaga Pembiayaan ini walaupun keinginan konsumen yang terdesak untuk memiliki kendaraan sebagai sarana untuk menjalankan aktivitasnya, sehingga konsumen mau tidak mau menerima semua persyaratan yang diberikan lembaga pembiayaan konsumen.Penulisan ini merupakan penelitian yang mempergunakan metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan fact finding, sehingga analisis data hasil penelitian dapat disimpulkan Bahwa Perlindungan konsumen memberikan kepastian hukum bagi konsumen dengan meningkatkan harkat dan martabat konsumen. Resiko-resiko yang timbul dalam perjanjian pembiayaan konsumen adalah mengenai adanya klausula baku dan parate eksekusi yang melemahkan kedudukan konsumen. Kepailitan perusahaan pembiayaan sangat merugikan konsumen, yang tidak dapat mengambil jaminannya (BPKB) yang telah masuk boedel pailit dari perusahaan pembiayaan tersebut. Kelayakan dari produk/ kendaraan, yang tentu saja merugikan konsumen. Sering pelaku usaha tidak memberikan informasi yang tidak benar bagi konsumen. Bahwa dirasakan perlu Pemerintah segera merealisir pembentukan peraturan mengenai lembaga pembiayaan konsumen.
id IOS18066.20267957
institution Universitas Indonesia
institution_id 51
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Indonesia
library_id 492
collection contoh Repository Tesis (Open) Universitas Indonesia
repository_id 18066
city KOTA DEPOK
province JAWA BARAT
repoId IOS18066
first_indexed 2022-12-14T02:46:01Z
last_indexed 2022-12-14T02:46:01Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1752207486105944064
score 17.610468