Pengaruh besar arus listrik dan kecepatan pengelasan terhadap sifat mekanis pelat baja kapal Has II Pengelasan Submerged Arc Gelding

Main Authors: Sarjito Jokosisworo, author, Add author: Na, Peng Bo, co-promotor, Add author: Parangtopo Sutokusumo, examiner, Add author: Azwar Manaf, examiner, Add author: Bambang Soegijono, examiner, Add author: Muhammad Hikam, examiner
Format: Masters Doctoral
Terbitan: , 1995
Subjects:
Online Access: http://lontar.ui.ac.id/detail?id=80779
Daftar Isi:
  • <b>ABSTRAK</b><br> Dalam pembangunan maupun reparasi kapal pekerjaan pengelasan adalah hal yang penting. Kapal rerupakan konstruksi terapung yang harus memiliki kekuatan, kecepatan dan stabilitas. Pada badan kapal bekerja gaya tekan air (hidrostatis), pada waktu berlayar mendapat gaya tekan dan tarik yang silih berganti akibat kapal di puncak gelombang(hogging) dan dilembah gelombang(sagging). Bahkan pada saat kapal bermuatan penuh atau pada saat di dok kapal harus dapat mempertahankan kekuatannya. Berdasarkan hal di atas maka pengelasan pada badan kapal harus memenuhi persyaratan-persyaratan yang telah ditetapkan oleh suatu badan yang disebut biro klasifikasi yang mengeluarkan peraturan tentang badan dan las kapal. <br /> <br /> Submerged Arc Welding atau las busur rendant adalah salah satu pengelasan yang banyak digunakan di perkapalan saat ini. <br /> <br /> Pada pengelasan ini di pakai kawat elektroda tidak terbungkus sedangkan serbuk pelindung(flux) ditaburkan. Pada pengelasan ini busur listrik terbentuk diantara logam inc[uk dengan ujung elektrode. Karena panas dari busur ini maka logam induk dan ujung elektrode tersebut mencair dan keraudian mecnbeku bersama. Proses pemindahan logam elektrode terjadi pada saat ujung elektrode mencair membentuk butir-butir yang terbawa oleh arus listrik yang terjadi. Halus kasarnya butiran logam elektrode yang terbentuk, tergantung pada besar kecil arus listrik. <br />