Ambivalensi representasi janda cerai dalam novel metropop perang bintang karya Dewie Sekar dan janda- janda kosmopolitan karya Andrei Aksana = The ambivalence of women divorcee representation in metropop novels perang bintang by Dewie Sekar and janda-janda kosmopolitan by Andrei Aksana / Nilam Suri
Main Author: | Nilam Suri, author |
---|---|
Format: | Masters Thesis |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20350617-T36095-Nilam Suri.pdf |
ctrlnum |
20350617 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Ambivalensi representasi janda cerai dalam novel metropop perang bintang karya Dewie Sekar dan janda- janda kosmopolitan karya Andrei Aksana = The ambivalence of women divorcee representation in metropop novels perang bintang by Dewie Sekar and janda-janda kosmopolitan by Andrei Aksana / Nilam Suri</title><creator>Nilam Suri, author</creator><type>Thesis:Masters</type><place/><publisher/><date>2013</date><description><b>ABSTRAK</b><br>
Tesis ini membahas representasi identitas janda cerai yang ditampilkan sebagai tokoh
utama dalam dua novel MetroPop, yaitu: Perang Bintang dan Janda-janda
Kosmopolitan. Penelitian dalam tesis ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan
deskriptif menggunakan teori posfeminisme dan konsep identitas Stuart Hall tentang
ketidakajekan identitas. Teori posfeminisme yang digunakan untuk membahas kedua
novel ini untuk menunjukkan apakah ada ruang yang diberikan dalam narasi kedua
novel MetroPop ini terhadap janda terutama janda cerai di dalamnya, dan juga dalam
masyarakat urban. Teori identitas digunakan untuk mengungkapkan apakah terjadi
perubahan identitas para janda di dalam kedua novel ini, dari being menjadi
becoming. Dalam kesimpulannya, terdapat ambivalensi di dalam kedua novel
MetroPop Perang Bintang dan Janda-janda Kosmopolitan dalam merepresentasikan
para janda di dalamnya dan juga dalam masyarakat urban.<hr>
<b>ABSTRACT</b><br>
The thesis discusses the identity representation of divorced widows showed in two
MetroPop novels which are: Perang Bintang and Janda-janda Kosmopolitan. The
thesis applies qualitative research approach with descriptive design using feminism
theories by Simone de Beauvoir, and Stuart Hall’s identity concept about how identity
is fluid. Postfeminism theory in this novel is used to described these two novels and to
show whether there are spaces given in thses two novels towards divorcee and also
among the urban society. The identity theory is used to cover whether the identities of
the divorcee in thsese novels are developing, from being into becoming. In
conclusion, there are certain ambivalence in these two novels in giving the
representation of the divorcee in the novels and also amon the urban society.</description><subject>Women and literature</subject><subject>Women in literature</subject><identifier>20350617</identifier><source>http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20350617-T36095-Nilam Suri.pdf</source><recordID>20350617</recordID></dc>
|
format |
Thesis:Masters Thesis Thesis:Thesis |
author |
Nilam Suri, author |
title |
Ambivalensi representasi janda cerai dalam novel metropop perang bintang karya Dewie Sekar dan janda- janda kosmopolitan karya Andrei Aksana = The ambivalence of women divorcee representation in metropop novels perang bintang by Dewie Sekar and janda-janda kosmopolitan by Andrei Aksana / Nilam Suri |
publishDate |
2013 |
topic |
Women and literature Women in literature |
url |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20350617-T36095-Nilam Suri.pdf |
contents |
<b>ABSTRAK</b><br>
Tesis ini membahas representasi identitas janda cerai yang ditampilkan sebagai tokoh
utama dalam dua novel MetroPop, yaitu: Perang Bintang dan Janda-janda
Kosmopolitan. Penelitian dalam tesis ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan
deskriptif menggunakan teori posfeminisme dan konsep identitas Stuart Hall tentang
ketidakajekan identitas. Teori posfeminisme yang digunakan untuk membahas kedua
novel ini untuk menunjukkan apakah ada ruang yang diberikan dalam narasi kedua
novel MetroPop ini terhadap janda terutama janda cerai di dalamnya, dan juga dalam
masyarakat urban. Teori identitas digunakan untuk mengungkapkan apakah terjadi
perubahan identitas para janda di dalam kedua novel ini, dari being menjadi
becoming. Dalam kesimpulannya, terdapat ambivalensi di dalam kedua novel
MetroPop Perang Bintang dan Janda-janda Kosmopolitan dalam merepresentasikan
para janda di dalamnya dan juga dalam masyarakat urban.<hr>
<b>ABSTRACT</b><br>
The thesis discusses the identity representation of divorced widows showed in two
MetroPop novels which are: Perang Bintang and Janda-janda Kosmopolitan. The
thesis applies qualitative research approach with descriptive design using feminism
theories by Simone de Beauvoir, and Stuart Hall’s identity concept about how identity
is fluid. Postfeminism theory in this novel is used to described these two novels and to
show whether there are spaces given in thses two novels towards divorcee and also
among the urban society. The identity theory is used to cover whether the identities of
the divorcee in thsese novels are developing, from being into becoming. In
conclusion, there are certain ambivalence in these two novels in giving the
representation of the divorcee in the novels and also amon the urban society. |
id |
IOS18070.20350617 |
institution |
Universitas Indonesia |
institution_id |
51 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Indonesia |
library_id |
492 |
collection |
Repository Tugas Akhir Universitas Indonesia |
repository_id |
18070 |
city |
KOTA DEPOK |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS18070 |
first_indexed |
2022-12-14T06:24:11Z |
last_indexed |
2022-12-14T06:24:11Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1752207707339751424 |
score |
17.61233 |