P PROSES ABSORBSI GAS CO2 DALAM BIOGAS MENGGUNAKAN ALAT ABSORBER TIPE PACKING DENGAN ANALISA PENGARUH LAJU ALIR ABSORBEN NaOH

Main Author: Ardhiany, Sri
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Politeknik Akamigas Palembang , 2019
Online Access: https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78
https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78/56
ctrlnum article-78
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">P PROSES ABSORBSI GAS CO2 DALAM BIOGAS MENGGUNAKAN ALAT ABSORBER TIPE PACKING DENGAN ANALISA PENGARUH LAJU ALIR ABSORBEN NaOH</title><creator>Ardhiany, Sri</creator><description lang="en-US">Biogas dapat dihasilkan dari limbah organik seperti sampah, sisa-sisa makanan, kotoran hewan dan limbah industri makanan.&amp;nbsp;&amp;nbsp; Hasil fermentasi dari bahan-bahan diatas menghasilkan biogas dengan kadar komponen terbesar yaitu CH4&amp;nbsp; (55% - 75%) dan CO2&amp;nbsp; (25% - 45%). Pemanfaatan biogas sebagai bahan bakar masih dalam skala rumah tangga dan belum terpakai secara optimal. Hal ini disebabkan biogas masih mengandung CO2 dalam kadar yang tinggi sehingga effisiensi panas yang dihasilkan rendah. Untuk mengurangi kadar CO2&amp;nbsp; yang terkandung dalam biogas adalah dengan mengabsorbsi CO2 menggunakan larutan NaOH secara kontinyu dalam suatu reactor (absorber). Pada penelitian ini, variabel yang diteliti adalah pengaruh laju alir NaOH terhadap CO2 yang terserap dan &amp;nbsp;CH4&amp;nbsp; &amp;nbsp;yang &amp;nbsp;dihasilkan.&amp;nbsp; Absorbsi &amp;nbsp;CO2&amp;nbsp; &amp;nbsp;dilakukan &amp;nbsp;dengan &amp;nbsp;mengumpankan &amp;nbsp;larutan &amp;nbsp;NaOH &amp;nbsp;secara kontinyu pada bagian atas menara pada konsentrasi dan laju alir tertentu, sementara biogas dialirkan pada bagian bawah menara. Gas dan cairan akan saling kontak dan terjadi reaksi kimia. Tiap interval waktu 3 menit, larutan NaOH setelah diabsorbsi diambil untuk dianalisa jumlah CO2&amp;nbsp; terserap dengan metode acidi alkalimetri. Dari hasil analisa dan perhitungan didapatkan jumlah CO2 yang terserap dan CH4&amp;nbsp; yang dihasilkan semakin besar seiring berkurangnya laju alir NaOH serta % CO2&amp;nbsp; yang terserap maksimum 58,11% dan kadar CH4 yang dihasilkan sebesar 74,13%.</description><publisher lang="en-US">Politeknik Akamigas Palembang</publisher><date>2019-03-20</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78</identifier><identifier>10.52506/jtpa.v9i02.78</identifier><source lang="en-US">Jurnal Teknik Patra Akademika; Vol 9 No 02 (2018): Jurnal Teknik Patra Akademika; 55-64</source><source>2621-9328</source><source>2089-5925</source><language>eng</language><relation>https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78/56</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2018 Jurnal Teknik Patra Akademika</rights><recordID>article-78</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:Journal
author Ardhiany, Sri
title P PROSES ABSORBSI GAS CO2 DALAM BIOGAS MENGGUNAKAN ALAT ABSORBER TIPE PACKING DENGAN ANALISA PENGARUH LAJU ALIR ABSORBEN NaOH
publisher Politeknik Akamigas Palembang
publishDate 2019
url https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78
https://jurnal.pap.ac.id/index.php/JTPA/article/view/78/56
contents Biogas dapat dihasilkan dari limbah organik seperti sampah, sisa-sisa makanan, kotoran hewan dan limbah industri makanan.&nbsp;&nbsp; Hasil fermentasi dari bahan-bahan diatas menghasilkan biogas dengan kadar komponen terbesar yaitu CH4&nbsp; (55% - 75%) dan CO2&nbsp; (25% - 45%). Pemanfaatan biogas sebagai bahan bakar masih dalam skala rumah tangga dan belum terpakai secara optimal. Hal ini disebabkan biogas masih mengandung CO2 dalam kadar yang tinggi sehingga effisiensi panas yang dihasilkan rendah. Untuk mengurangi kadar CO2&nbsp; yang terkandung dalam biogas adalah dengan mengabsorbsi CO2 menggunakan larutan NaOH secara kontinyu dalam suatu reactor (absorber). Pada penelitian ini, variabel yang diteliti adalah pengaruh laju alir NaOH terhadap CO2 yang terserap dan &nbsp;CH4&nbsp; &nbsp;yang &nbsp;dihasilkan.&nbsp; Absorbsi &nbsp;CO2&nbsp; &nbsp;dilakukan &nbsp;dengan &nbsp;mengumpankan &nbsp;larutan &nbsp;NaOH &nbsp;secara kontinyu pada bagian atas menara pada konsentrasi dan laju alir tertentu, sementara biogas dialirkan pada bagian bawah menara. Gas dan cairan akan saling kontak dan terjadi reaksi kimia. Tiap interval waktu 3 menit, larutan NaOH setelah diabsorbsi diambil untuk dianalisa jumlah CO2&nbsp; terserap dengan metode acidi alkalimetri. Dari hasil analisa dan perhitungan didapatkan jumlah CO2 yang terserap dan CH4&nbsp; yang dihasilkan semakin besar seiring berkurangnya laju alir NaOH serta % CO2&nbsp; yang terserap maksimum 58,11% dan kadar CH4 yang dihasilkan sebesar 74,13%.
id IOS18170.article-78
institution Politeknik Akamigas Palembang
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
institution_id 7167
institution_type library:university
library
library Jurnal Teknik Patra Akademika
library_id 6173
collection Jurnal Teknik Patra Akademika
repository_id 18170
subject_area Research and Statistical Methods of Chemistry/Metode Riset Penelitian Kimia dan Statistik Kimia
Mining and Related Operations/Teknik Tambang dan Teknik Pertambangan
Technology of Industrial Petroleum/Teknologi Industri Bensin, Industri Solar, Industri Minyak Tanah
Exploratory Operations/Eksploitasi, Eksplorasi
city Palembang
province SUMATERA SELATAN
repoId IOS18170
first_indexed 2023-07-07T07:12:37Z
last_indexed 2023-07-07T07:12:37Z
recordtype dc
_version_ 1770745201128636416
score 17.607244