ANALISIS PENERAPAN ORNAMEN TRADISIONAL KARO PADA GEREJA KATOLIK INKULTURATIF BERASTAGI DITINJAU DARI SEGI BENTUK, WARNA, MAKNA DAN PENEMPATAN
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh keunikan dari Gereja Katolik Inkulturatif Karo Berastagi dimana terdapat Ornamen-ornamen pada dinding bangunan yang mengadopsi arsitektur pada rumah adat Tradisional Karo dan adanya penggabungan ornamen kekristenan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Bentuk, Warna, Makna dan Penempatan Ornamen pada Gereja Katolik Inkulturatif Berastagi. Metode penelitian pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi lapangan, wawancara dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah 39 jenis ornamen yang terdapat pada dinding Gereja Katolik Inkulturatif Berastagi, yang terdiri dari 19 jumlah ornamen Tradisional Karo dan 20 jumlah ornamen yang terkandung simbol-simbol Kekrsitenan. Hasil dari penelitian ini menujukkan bahwa penerapan ornamen tradisional Karo pada Gereja Katolik Inkulturatif Berastagi mengalami beberapa perubahan dari ornamen Tradisional Karo dan adanya terkandung simbolik keKristenan. Tepatnya pada bentuk ornamen, warna ornamen, makna ornamen dan penempatan ornamen. Perubahan tersebut juga tidak jauh beda dari onamen Tradisional Karo pada umumnya.