Pemanfaatan Sistem Informasi Dalam Mengelola Data UMKM di Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan, Tabanan
Main Authors: | Handika, I Putu Susila, Satwika, I Kadek Susila, Adnyana, I Nyoman Widhi, Ariantini, Made Suci, Santika, Putu Praba |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Yayasan Sinergi Widya Nusantara (Sidyanusa)
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ejournal.sidyanusa.org/index.php/joswae/article/view/66 https://ejournal.sidyanusa.org/index.php/joswae/article/view/66/55 |
Daftar Isi:
- The village government can make various efforts to achieve village independence, one of which is empowering village communities. The management of village assets and potential, one of which is the Micro, Small, and Medium Enterprises (MSME) sector, is what is meant by village community empowerment. Kukuh Village takes advantage of technology's role in managing all MSMEs inside of Kukuh Village. Because technology can make it easier for the Village Government to record, manage, and provide policies. The current issue is the lack of accurate information and data management regarding the number of SMEs in Kukuh Village. This has an impact when the Village Government wants to provide subpar programs and policies. Other issues arise as a result of this data, resulting in inadequate information about MSMEs. Based on these issues, a directory system was developed to store all MSME data in Kukuh Village. According to the poll results, 92.1% of MSME actors thought the application was useful for business actors, and all business actors (100 percent) wanted to be registered with the application. The application is then rated as very useful by all administrators (100%).
- Untuk mewujudkan kemandirian desa, maka berbagai upaya dapat dilakukan oleh pemerintah desa, salah satunya adalah pemberdayaan masyarakat desa. Adapun yang dimaksud dalam pemberdayaan masyarakat desa ini adalah pengelolaan aset dan potensi desa, salah satunya adalah sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Desa Kukuh memanfaatkan peran teknologi dalam mengelola seluruh UMKM yang ada di dalam Desa Kukuh itu sendiri. Karena dengan pemanfaatan teknologi dapat memudahkan Pemerintah Desa dalam mendata dan mengelola sekaligus memberikan kebijakan. Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah tidak adanya informasi dan pengelolaan data yang valid mengenai jumlah UMKM yang ada pada Desa Kukuh. Hal ini berdampak ketika Pemerintah Desa ingin memberikan program dan kebijakan menjadi tidak maksimal. Permasalahan lain yang muncul keterkaitan dengan data ini mengakibatkan informasi mengenai UMKM itu sendiri menjadi tidak maksimal. Berdasarkan permasalan tersebut maka dibuatkan sebuah sistem direktori yang nantinya akan menyimpan seluruh data UMKM di Desa Kukuh. Dari hasil jejak pendapat yang dilakukan bahwa 92,1% pelaku UMKM menyatakan bahwa aplikasi bermanfaat bagi pelaku usaha dan seluruh pelaku usaha (100%) bersedia untuk didaftarkan pada aplikasi. Kemudian seluruh pengurus (100%) menilai aplikasi ini sangat bermanfaat.