PERANCANGAN SISITEM PENDUKUNG KEPUTUSAN REKOMENDASI MENU MAKANAN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING
Main Authors: | Dwi Prasanti, Luki, Utomo, Denny |
---|---|
Format: | Article info application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Ninety Institute
, 2024
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ojs.ninetyjournal.com/index.php/JKBTI/article/view/62 https://ojs.ninetyjournal.com/index.php/JKBTI/article/view/62/41 |
Daftar Isi:
- Diabetes mellitus adalah suatu penyakit metabolisme kronis dengan penyebab yang beragam yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein sebagai akibat gangguan fungsi insulin. Pengaturan pola makan menjadi sangat penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah yang stabil. Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes, diperlukan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat memberikan rekomendasi menu makanan yang sesuai dengan kebutuhan gizi dan preferensi individu. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sebuah sistem pendukung keputusan yang menggunakan metode Simple Additive Weighting untuk memberikan rekomendasi menu makanan kepada penderita diabetes mellitus. Metode Simple Additive Weighting (SAW) digunakan dalam proses pembobotan untuk menentukan tingkat kepentingan dari setiap faktor yang dimasukkan ke dalam sistem. Proses ini akan menghasilkan bobot bagi setiap faktor, yang akan digunakan untuk menentukan nilai relatif masing-masing menu makanan. Dalam konteks ini, kriteria yang digunakan adalah nilai glikemik makanan, kandungan nutrisi, dan preferensi individu. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang positif bagi penderita diabetes mellitus dalam mengelola pola makan mereka. Sistem pendukung keputusan yang dirancang dapat membantu penderita diabetes mellitus dalam membuat keputusan yang lebih tepat dan meminimalkan kesalahan dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan teknologi kesehatan yang dapat membantu penderita diabetes mellitus dalam mengelola kondisi kesehatan mereka melalui pengaturan pola makan yang lebih baik. Selain itu, metode SAW yang digunakan dalam penelitian ini dapat menjadi landasan untuk pengembangan sistem serupa dalam konteks penyakit kronis lainnya.