Keluarga yang Broken Home dan Perkembangan Karakter Anak di SMP Negeri 2 Sentani Jayapura
Main Authors: | Simanjuntak, Ria Imelda, Julita Latuhihin |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STAKPN Sentani
, 2023
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19 https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19/15 |
ctrlnum |
article-19 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Keluarga yang Broken Home dan Perkembangan Karakter Anak di SMP Negeri 2 Sentani Jayapura</title><creator>Simanjuntak, Ria Imelda</creator><creator>Julita Latuhihin</creator><subject lang="en-US">Kompenen sikap</subject><subject lang="en-US">Remaja</subject><subject lang="en-US">Perilaku anak</subject><subject lang="en-US">Broken Home</subject><description lang="en-US">Keluarga yang harmonis menghasilkan gaya didikan yang bermutu dan berdampak pada anak karena didikan yang pertama berasal dari keluarga. Penelitian ini berusaha mengidentifikasi perilaku anak “broken home” pada SMP Negeri 2 Sentani sebagai produk keluarga yang disharmonis. Perilaku anak “broken home” dilihat dari sudut pandang kompenen sikap yang memuat kognitif, afektif, dan konatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penarikan Sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik “purposive” yaitu penarikan sampel berdasarkan pada tujuan tertentu, dalam hal ini adalah penarikan sampel pada siswa korban “broken-home”. Data diperoleh dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada teknik wawancara dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam pada ke lima sample (informan) kemudian dilajutkan dengan wawancara terfokus kepada 2 guru bimbingan konseling. Hasil wawancara disalin kemudian direduksi, dan ditampilkan dalam tabel untuk dianalisa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara kognitif informan mengetahui dengan jelas sebab-akibat perpisahan orantua mereka. Kemudian dilanjutkan dengan perasaan emosi yang mendalam berupa rasa marah, kecewa, benci, sedih, dan menyalahkan diri sendiri. Dampak yang dirasakan adalah menghasilkan tindakan berupa mencari kebahagian sendiri berupa tindakan yang bermakna, menarik, dan menyenangkan yang tidak luput dari perilaku negatif.</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STAKPN Sentani</publisher><date>2023-05-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19</identifier><source lang="en-US">REI MAI: Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Kristen; Vol. 1 No. 1 (2023): REI MAI: Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Kristen; 15-22</source><source>2987-9310</source><source>2988-0335</source><language>eng</language><relation>https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19/15</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2023 Ria Imelda Simanjuntak, Julita Latuhihin</rights><rights lang="en-US">https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0</rights><recordID>article-19</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Simanjuntak, Ria Imelda Julita Latuhihin |
title |
Keluarga yang Broken Home dan Perkembangan Karakter Anak di SMP Negeri 2 Sentani Jayapura |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STAKPN Sentani |
publishDate |
2023 |
topic |
Kompenen sikap Remaja Perilaku anak Broken Home |
url |
https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19 https://ejurnal.stakpnsentani.ac.id/index.php/jrm/article/view/19/15 |
contents |
Keluarga yang harmonis menghasilkan gaya didikan yang bermutu dan berdampak pada anak karena didikan yang pertama berasal dari keluarga. Penelitian ini berusaha mengidentifikasi perilaku anak “broken home” pada SMP Negeri 2 Sentani sebagai produk keluarga yang disharmonis. Perilaku anak “broken home” dilihat dari sudut pandang kompenen sikap yang memuat kognitif, afektif, dan konatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penarikan Sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik “purposive” yaitu penarikan sampel berdasarkan pada tujuan tertentu, dalam hal ini adalah penarikan sampel pada siswa korban “broken-home”. Data diperoleh dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada teknik wawancara dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam pada ke lima sample (informan) kemudian dilajutkan dengan wawancara terfokus kepada 2 guru bimbingan konseling. Hasil wawancara disalin kemudian direduksi, dan ditampilkan dalam tabel untuk dianalisa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara kognitif informan mengetahui dengan jelas sebab-akibat perpisahan orantua mereka. Kemudian dilanjutkan dengan perasaan emosi yang mendalam berupa rasa marah, kecewa, benci, sedih, dan menyalahkan diri sendiri. Dampak yang dirasakan adalah menghasilkan tindakan berupa mencari kebahagian sendiri berupa tindakan yang bermakna, menarik, dan menyenangkan yang tidak luput dari perilaku negatif. |
id |
IOS19705.article-19 |
institution |
Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri Sentani |
institution_id |
10404 |
institution_type |
library:university library |
library |
REI MAI: Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Kristen |
library_id |
7740 |
collection |
REI MAI: Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Kristen |
repository_id |
19705 |
city |
JAYAPURA |
province |
PAPUA |
repoId |
IOS19705 |
first_indexed |
2024-06-11T08:49:49Z |
last_indexed |
2024-06-11T08:49:49Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1801554156253609984 |
score |
9.9049015 |