HUBUNGAN SHIFT KERJA PERAWAT DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSD dr. H. SOEMARNO SOSROATMODJO KABUPATEN BULUNGAN

Main Authors: Susanto, Wiyono, Supriyadi, Supriyadi, Sukamto, Edi, Parellangi, Andi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: LPPM Institut Teknologi Dan Kesehatan Aspirasi , 2023
Subjects:
Online Access: https://ejournal.itka.ac.id/index.php/saintekes/article/view/128
https://ejournal.itka.ac.id/index.php/saintekes/article/view/128/124
Daftar Isi:
  • Perawat akan mendapatkan Shift kerja pagi, siang, dan malam selama satu minggu dengan rata rata jam kerja 8-10 jam per hari. Dalam seminggu, seseorang biasanya dapat bekerja dengan baik selama 40-50 jam. Lebih dari itu, akan timbulnya hal-hal yang negatif bagi tenaga kerja yang bersangkutan dan pekerjaannya itu sendiri. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian observasional analitik menggunakan pendekatan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang ada di ruang rawat inap RSD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo yang berjumlah 136 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner. Analisis data melalui dua tahapan yaitu univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat adalah menggunakan Chy Sequare. Hasil penelitian didapatkan bahwa shif kerja perawat menunjukkan bahwa hampir setengah dari responden shif pagi yaitu 47 orang (34,6%). Tentang stres kerja perawat menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden mengalami stres kategori sedang yaitu 82 orang (60,3%). Hasil Uji Chy Square diperoleh nilai ρ-value = 0,00 lebih kecil dari nilai α= 0,05 atau (0,00<0,05), itu artinya ada hubungan signifikan antara Shift dengan stres kerja.