VERY LOW FREQUENCY (VLF)

Main Author: Power Sisco Simanjuntak
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Pt. Anagata Sembagi Education , 2024
Subjects:
VLF
Online Access: https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216
https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216/220
ctrlnum article-216
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en">VERY LOW FREQUENCY (VLF)</title><creator lang="en">Power Sisco Simanjuntak</creator><subject lang="en">VLF</subject><subject lang="en">magnetotelluric</subject><subject lang="en">surfer</subject><subject lang="en">konduktivitas</subject><description lang="en">Metode elektromagnetik (EM) merupakan salah satu metode geofisika yang sering digunakan untuk berbagai macam keperluan. Beberapa aplikasi metode ini diantaranya adalah deteksi gas hidrat, klasifikasi reservoir hidrokarbon potensial pemetaan distribusi fluida dalam reservoir, dan identifikasi sebaran pupuk pada lahan pertanian Salah satu objek yang dapat diidentifikasi oleh metode EM adalah penentuan posisi cebakan air tanah (akuifer). Metode EM sangat efektif untuk memisahkan objek yang memiliki perbedaaan konduktivitas yang signifikan terhadap lingkungan sekitarnya pada kondisi overburden mass (lapisan penutup) yang relatif dangkal. Akuifer merupakan objek yang memiliki perbedaan konduktivitas signifikan terhadap lingkungannya, sehingga metode EM dapat digunakan untuk mendeteksi posisi akuiver. Salah satu metode elektromagnetik yang dapat digunakan adalah Metode Electromagnetic Very Low Frequency (EM-VLF) dikarnakan metode ini dapat bekerja dengan operasional yang mudah, mobilitas yang cepat, serta biaya yang relatif murah, maka metode ini tepat untuk dilakukan pada daerah yang memiliki morfologi dan topografi yang cukup berat. Terlihat bahwa posisi anomali konduktif dari filter Fraser diperkiran berada pada meter 48-74 m. Nilai rapat arus yang tinggi (positif) diidentifikasi sebagai anomali yang paling konduktif. Berdasarkan hasil filter peta RAE diduga anomali konduktif berada pada posisi 48-74 m sehingga dapat disimpulkan bahwa diposisi tersebut merupakan sesar. Sedangkan &#xA0;untuk wilayah yang konduktivitasnya rendah atau resistif berada pada posisi 74-153 m. Dan untuk konduktivitas terendah ada pada warna ungu yaitu 120-128 m. &#xA0;</description><publisher lang="en">Pt. Anagata Sembagi Education</publisher><date>2024-04-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216</identifier><identifier>10.62872/br0bzb82</identifier><source lang="en">Journal of Renewable Engineering; Vol. 1 No. 2 (2024): JORE-APRIL; 8-15</source><source>3046-7624</source><source>10.62872/zm22xb92</source><language>eng</language><relation>https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216/220</relation><rights lang="en">Copyright (c) 2024 Power Sisco Simanjuntak (Author)</rights><rights lang="en">https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0</rights><recordID>article-216</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:Journal
author Power Sisco Simanjuntak
title VERY LOW FREQUENCY (VLF)
publisher Pt. Anagata Sembagi Education
publishDate 2024
topic VLF
magnetotelluric
surfer
konduktivitas
url https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216
https://nawalaeducation.com/index.php/JORE/article/view/216/220
contents Metode elektromagnetik (EM) merupakan salah satu metode geofisika yang sering digunakan untuk berbagai macam keperluan. Beberapa aplikasi metode ini diantaranya adalah deteksi gas hidrat, klasifikasi reservoir hidrokarbon potensial pemetaan distribusi fluida dalam reservoir, dan identifikasi sebaran pupuk pada lahan pertanian Salah satu objek yang dapat diidentifikasi oleh metode EM adalah penentuan posisi cebakan air tanah (akuifer). Metode EM sangat efektif untuk memisahkan objek yang memiliki perbedaaan konduktivitas yang signifikan terhadap lingkungan sekitarnya pada kondisi overburden mass (lapisan penutup) yang relatif dangkal. Akuifer merupakan objek yang memiliki perbedaan konduktivitas signifikan terhadap lingkungannya, sehingga metode EM dapat digunakan untuk mendeteksi posisi akuiver. Salah satu metode elektromagnetik yang dapat digunakan adalah Metode Electromagnetic Very Low Frequency (EM-VLF) dikarnakan metode ini dapat bekerja dengan operasional yang mudah, mobilitas yang cepat, serta biaya yang relatif murah, maka metode ini tepat untuk dilakukan pada daerah yang memiliki morfologi dan topografi yang cukup berat. Terlihat bahwa posisi anomali konduktif dari filter Fraser diperkiran berada pada meter 48-74 m. Nilai rapat arus yang tinggi (positif) diidentifikasi sebagai anomali yang paling konduktif. Berdasarkan hasil filter peta RAE diduga anomali konduktif berada pada posisi 48-74 m sehingga dapat disimpulkan bahwa diposisi tersebut merupakan sesar. Sedangkan untuk wilayah yang konduktivitasnya rendah atau resistif berada pada posisi 74-153 m. Dan untuk konduktivitas terendah ada pada warna ungu yaitu 120-128 m.
id IOS20309.article-216
institution PT Anagata Sembagi Education
institution_id 10827
institution_type library:public
library
library Nawala Education
library_id 8012
collection Journal of Renewable Engineering
repository_id 20309
subject_area Renewable Engineering
city KOTA JAMBI
province JAMBI
repoId IOS20309
first_indexed 2024-06-13T01:46:48Z
last_indexed 2024-06-13T01:46:48Z
recordtype dc
_version_ 1801708668185477120
score 9.9049015