Daftar Isi:
  • Penelitian ini mengambil judul Penerapan Model Card Sort Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Fiqih Kelas IV Di MI Miftahul Huda Tegalsambi Tahunan Jepara Tahun Pelajaran 2010/2011. Permasalahan yang diteliti dalam skripsi adalah 1) Bagaimana Prestasi siswa sebelum dan sesudah penerapan model Card sort pada mata pelajaran Fiqih kelas IV di MI Miftahul Huda Tegalsambi Kecamatan Tahunan kabupaten Jepara Tahun Pelajaran 2010/2011 2) Bagaimanakah aktivitas siswa dalam penerapan model Card Sort pada mata pelajaran Fiqih kelas IV di MI Miftahul Huda Tegalsambi Kecamatan Tahunan kabupaten Jepara Tahun Pelajaran 2010/2011? 3) Sejauh manakah Penerapan model Card sort dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran Fiqih kelas IV di MI Miftahul Huda Tegalsambi Kecamatan Tahunan kabupaten Jepara Tahun Pelajaran 2010/2011? Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan melalui 2 siklus dengan setiap siklus tahapannya adalah perencanaan, tindakan, observasi dan tindakan. Data penelitian diperoleh melalui observasi di kelas dan dokumentasi hasil tes. Hasil penelitian menujukkan bahwa: 1) Yang dilakukan oleh guru dalam pelaksanaan metode card sort pada mata pelajaran Fiqih Kelas IV di MI Miftahul Huda Tegalsambi Tahunan Jepara, yaitu guru mempersiapkan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dengan baik, guru harus lebih meningkatkan motivasi peserta didik, guru lebih kreatif dalam pembelajaran dengan mengunakan metode Card sort, karena di dalam pembelajaran dengan card sort terdapat aspek-aspek pembelajaran diantaranya: aspek Constructivism, aspek Inquiry Discovery learning, Learning Community, Aspek Questioning, Modeling, aspek Reflectioning, aspek Authentic Assesment. 2) Prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah penerapan model card sort menunjukkan perbedaaan yang signifikan dan tingkat ketuntasan yang lebih baik. Hal ini dapat dilihat dari tingkat ketuntasan belajar siswa maupun prestasi yang dicapai oleh siswa. Pada siklus 1 dengan jumlah siswa 34 anak, dan KKM (Kriteria ketuntasan minimal) 70 serta tingkat ketuntasan 85%, terdapat 16 anak (47,06%) yang belum tuntas atau ketuntasan baru mencapai 52,94% sehingga untuk mencapai indikator yang telah ditetapkan sebesar 85% kurang 32,06 %. Namun pada siklus 2 terjadi peningkatan yaitu 100% siswa telah mencapai ketuntasan dengan kriteria siswa dengan nilai rata-rata 80,29, aspek kerjasama, dan keaktifan kelompok antar siswa mulai nampak, sehingga menambah semangat dan gairah dalam belajar. Hal ini menunjukkan bahwa metode Card sort yang digunakan dalam pembelajaran Fikih dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.