HUBUNGAN KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT DENGAN KEGIATAN PENGORGANISASIAN PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM KOTAMADIA SEMARANG

Main Author: SUTRISNO, SUTRISNO
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 1996
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/4449/1/0457.pdf
http://www.fkm.undip.ac.id
http://eprints.undip.ac.id/4449/
ctrlnum 4449
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>HUBUNGAN KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT DENGAN KEGIATAN PENGORGANISASIAN PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM KOTAMADIA SEMARANG </title><creator>SUTRISNO, SUTRISNO</creator><subject>RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine</subject><description>Dalam melaksanakan fungsi pengorganisasian, banyak faktor yang mempengaruhi kepala ruang rawat dalam melaksanakan tugasnya. Salah satu faktor tersebut mungkin bersumber pada diri kepala ruang rawat sendiri yaitu karakteristik yang dimiliki. &#xD; Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara karakteristik kepala ruang rawat dengan pengorganisasian pelayanan keperawatan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan eksplanatory dengan menggunakan survey dan pendekatan Cross Sectional. &#xD; Secara keseluruhan diperoleh gambaran bahwa, umur responden kebanyakan berumur&lt; 30 tahun dan &gt; 40 tahun masing-masing (37,5%), tingkat pendidikan responden terbanyak adalah Akper (50%), masa kerja terbanyak adalah kurang 5 tahun dan lebih 10 tahun masing-masing (37,5%), pangkat/golongan terbanyak dari golongan II (75%), sedangkan frekuensi penataran terbanyak adalah golongan yang belum pernah ikut sama sekali (50%). &#xD; Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor umur, tingkat pendidikan, masa kerja, pangkat/golongan dan frekuensi penataran manajemen keperawatan tidak terbukti nyata berhubungan dengan kegiatan pengorganisasian pelayanan keperawatan. &#xD; Selanjutnya dari penelitian dapat disarankan perlu adanya penataran manajemen keperawatan bagi kepala ruang rawat sebagai bahan pengetahuan serta dapat menambah arah dalam melaksanakan tugas. &#xD; Kata Kunci: KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT&#xD; </description><date>1996</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://eprints.undip.ac.id/4449/1/0457.pdf</identifier><relation>http://www.fkm.undip.ac.id</relation><identifier>SUTRISNO, SUTRISNO (1996) HUBUNGAN KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT DENGAN KEGIATAN PENGORGANISASIAN PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM KOTAMADIA SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.</identifier><relation>http://eprints.undip.ac.id/4449/</relation><recordID>4449</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
File:application/pdf
File
author SUTRISNO, SUTRISNO
title HUBUNGAN KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT DENGAN KEGIATAN PENGORGANISASIAN PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM KOTAMADIA SEMARANG
publishDate 1996
topic RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
url http://eprints.undip.ac.id/4449/1/0457.pdf
http://www.fkm.undip.ac.id
http://eprints.undip.ac.id/4449/
contents Dalam melaksanakan fungsi pengorganisasian, banyak faktor yang mempengaruhi kepala ruang rawat dalam melaksanakan tugasnya. Salah satu faktor tersebut mungkin bersumber pada diri kepala ruang rawat sendiri yaitu karakteristik yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara karakteristik kepala ruang rawat dengan pengorganisasian pelayanan keperawatan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan eksplanatory dengan menggunakan survey dan pendekatan Cross Sectional. Secara keseluruhan diperoleh gambaran bahwa, umur responden kebanyakan berumur< 30 tahun dan > 40 tahun masing-masing (37,5%), tingkat pendidikan responden terbanyak adalah Akper (50%), masa kerja terbanyak adalah kurang 5 tahun dan lebih 10 tahun masing-masing (37,5%), pangkat/golongan terbanyak dari golongan II (75%), sedangkan frekuensi penataran terbanyak adalah golongan yang belum pernah ikut sama sekali (50%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor umur, tingkat pendidikan, masa kerja, pangkat/golongan dan frekuensi penataran manajemen keperawatan tidak terbukti nyata berhubungan dengan kegiatan pengorganisasian pelayanan keperawatan. Selanjutnya dari penelitian dapat disarankan perlu adanya penataran manajemen keperawatan bagi kepala ruang rawat sebagai bahan pengetahuan serta dapat menambah arah dalam melaksanakan tugas. Kata Kunci: KARAKTERISTIK KEPALA RUANG RAWAT
id IOS2852.4449
institution Universitas Diponegoro
institution_id 69
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Diponegoro
library_id 485
collection Diponegoro University Institutional Repository
repository_id 2852
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2852
first_indexed 2016-09-15T17:59:32Z
last_indexed 2016-09-22T20:45:39Z
recordtype dc
_version_ 1683115712498892800
score 17.610468