UJI KUANTITATIF BILANGAN PEROKSIDA PADA MINYAK GORENG DENGAN PEMANASAN BERULANG(Studi di Pasar Legi Jombang)
Main Author: | BAYU IKHSANNUDDIN RAMAN |
---|---|
Format: | CD-ROM |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Perpustakaan STiKes ICMe Jombangs
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.stikesicme-jbg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=2868 |
ctrlnum |
slims-2868 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>UJI KUANTITATIF BILANGAN PEROKSIDA PADA MINYAK GORENG DENGAN PEMANASAN BERULANG(Studi di Pasar Legi Jombang)</title><creator>BAYU IKHSANNUDDIN RAMAN</creator><subject>Minyak goreng, Bilangan peroksida, Ketengikan</subject><subject>Analis Kesehatan</subject><publisher>Perpustakaan STiKes ICMe Jombangs</publisher><date>2015</date><language>ind</language><type>Other:CD-ROM</type><identifier>http://digilib.stikesicme-jbg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=2868</identifier><description>Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia sebagai bahan dasar yang penting dalam proses penggorengan dengan fungsi utama sebagai medium penghantar panas, menambah rasa gurih, menambah nilai gizi, dan kalor bahan pangan. Penggunaan minyak goreng yang berulang pada suhu panas yang tinggi menyebabkan peningkatan bilangan peroksida yang memicu aldehida dan keton merusak kualitas minyak goreng. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur bilangan peroksida pada minyak goreng dengan pemanasan berulang.Penelitian ini merupakan peneitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 6 sampel minyak goreng. Sampling menggunakan total sampling dan variabelnya adalah bilangan peroksida dalam minyak goreng dengan pemanasan berulang. Pengumpulan data diperoleh dari uji kuantitatif bilangan peroksida pada minyak goreng dengan metode titrasi iodometri kemudian disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Pengolahan data menggunakan coding dan tabulating.Berdasarkan hasil penelitian bahwa 6 sampel minyak goreng yang ada di Pasar Legi Jombang yaitu 3 sampel minyak goreng tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3741-2013 (>10 mekO2/kg). Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan bahwa setengahnya sampel minyak goreng yang dilakukan pemeriksaan melebihi batas maksimum bilangan peroksida pada minyak goreng menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3741-2013.Kata kunci : Minyak goreng, Bilangan peroksida, Ketengikan</description><geographic>Jombang</geographic><recordID>slims-2868</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Other:CD-ROM Other |
author |
BAYU IKHSANNUDDIN RAMAN |
title |
UJI KUANTITATIF BILANGAN PEROKSIDA PADA MINYAK GORENG DENGAN PEMANASAN BERULANG(Studi di Pasar Legi Jombang) |
publisher |
Perpustakaan STiKes ICMe Jombangs |
publishDate |
2015 |
topic |
Minyak goreng Bilangan peroksida Ketengikan Analis Kesehatan |
url |
http://digilib.stikesicme-jbg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=2868 |
contents |
Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia sebagai bahan dasar yang penting dalam proses penggorengan dengan fungsi utama sebagai medium penghantar panas, menambah rasa gurih, menambah nilai gizi, dan kalor bahan pangan. Penggunaan minyak goreng yang berulang pada suhu panas yang tinggi menyebabkan peningkatan bilangan peroksida yang memicu aldehida dan keton merusak kualitas minyak goreng. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur bilangan peroksida pada minyak goreng dengan pemanasan berulang.Penelitian ini merupakan peneitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 6 sampel minyak goreng. Sampling menggunakan total sampling dan variabelnya adalah bilangan peroksida dalam minyak goreng dengan pemanasan berulang. Pengumpulan data diperoleh dari uji kuantitatif bilangan peroksida pada minyak goreng dengan metode titrasi iodometri kemudian disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Pengolahan data menggunakan coding dan tabulating.Berdasarkan hasil penelitian bahwa 6 sampel minyak goreng yang ada di Pasar Legi Jombang yaitu 3 sampel minyak goreng tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3741-2013 (>10 mekO2/kg). Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan bahwa setengahnya sampel minyak goreng yang dilakukan pemeriksaan melebihi batas maksimum bilangan peroksida pada minyak goreng menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3741-2013.Kata kunci : Minyak goreng, Bilangan peroksida, Ketengikan |
id |
IOS2955.slims-2868 |
institution |
STIKES ICME Jombang |
institution_id |
82 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan STIKES ICME Jombang |
library_id |
248 |
collection |
Digilib STIKES ICME Jombang |
repository_id |
2955 |
subject_area |
Kesehatan dan Kedokteran Kesejahteraan Keluarga Pendidikan |
city |
JOMBANG |
province |
JAWA TIMUR |
repoId |
IOS2955 |
first_indexed |
2016-10-05T16:02:15Z |
last_indexed |
2016-10-05T16:02:15Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1685885022434754560 |
score |
17.610611 |