Pengaruh Berbagai EC (Electrical Conductivity) pada Tahap Pembibitan terhadap Pertumbuhan Bibit dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica rapa L.) Secara Hidroponik

Main Author: Ifanto, Imam
Other Authors: Suprihati
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Agroekteknologi FPB-UKSW , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/17347
Daftar Isi:
  • Tidak diijinkan karya tersebut diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan Universitas.
  • Media tanam hidroponik yang tidak mengandung unsur hara dan pemberian nutrisi dengan EC yang kurang tepat pada tahap pembibitan mengakibatkan pertumbuhan bibit menjadi lambat, sehingga hasil sawi menjadi kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai EC pada tahap pembibitan terhadap pertumbuhan bibit dan hasil tanaman sawi, serta mengetahui EC pada tahap pembibitan yang dapat menghasilkan pertumbuhan bibit dan hasil tanaman sawi yang maksimal. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli hingga September 2018 di Kabupaten Semarang. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 7 perlakuan dan 4 ulangan. Parameter pengamatan meliputi tinggi bibit, jumlah daun bibit, tinggi, jumlah daun, luas daun, diameter bonggol, panjang akar, bobot segar atas (BSA), bobot segar bawah (BSB), bobot kering atas (BKA), dan bobot kering bawah (BKB). Hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam (uji F 5%). Untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan digunakan uji DMRT dengan selang kepercayaan 5%. Hasil penelitian menunjukan berbagai EC pada tahap pembibitan berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi bibit, jumlah daun bibit, tinggi, jumlah daun, luas daun, diameter bonggol, panjang akar, BSA, BSB, BKA, dan BKB. EC 2,4 mS pada tahap pembibitan dapat menghasilkan pertumbuhan bibit dan hasil tanaman sawi yang maksimal.
  • Hydroponic planting media that does not contain nutrients and provides nutrients with EC which is not appropriate at the stage of seeding causes the growth of seedlings is slow, so that the mustard yield becomes less than optimal. This study aims to determine the effect of various EC at the nursery stage on the growth of seedlings and mustard greens result, and find out the EC at the nursery stage which can produce the maximum growth of seedlings and mustard greens result. This research was conducted from July to September 2018 in Semarang Regency. The design used was a Randomized Block Design with 7 treatments and 4 replications. Observation parameters included seedling height, number of seedling leaves, height, number of leaves, leaf area, hump diameter, root length, top fresh weight (BSA), lower fresh weight (BSB), upper dry weight (BKA), and lower dry weight (BKB). The results of the observations were analyzed using variance (F test 5%). To find out the differences between treatments, the DMRT test with a confidence interval of 5% was used. The results showed various EC at the nursery stage had a very significant effect on seedling height, number of seedling leaves, height, number of leaves, leaf area, hump diameter, root length, BSA, BSB, BKA, and BKB. EC 2.4 mS at the nursery stage can produce seedling growth and maximum mustard yields.