Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar siswa dalam mempelajari materi pokok genetika dari aspek kemampuan kognitif , indikator pembelajaran dan kesulitan belajar siswa dari faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dieklas XII IPA SMA Swasta Asy-Syafi’iyah Medan Tahun pembelajaran 2016/2017. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPA SMA Swasta Asy-Syafi’iyah Medan yang berjumlah 56 orang. Sampel diambil secara total. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar siswa pada materi genetika dan non tes berupa angket kesulitan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari aspek kemampuan kognitif yaitu persentase siswa yang menjawab soal C1 sebesar 44,67% siswa mengalami kesulitan dalam menjawab diikuti soal C2 adalah 45,25%, soal C3 adalah 52%, soal C4 adalah 41,25%, soal C5 adalah 52% dan soal C6 adalah 46%. Presentase kesulitan belajar siswa terhadap indikator pembelajaran genetika diperoleh indikator 1 memiliki rata-rata 52,66%,dengan rata-rata kesulitan belajar sebesar 54,8% untuk indikator 2 selanjutnya untuk data terakhir indikator 3 dengan rata-rata nilai kesulitan belajarnya yaitu 47,3%. Faktor-faktor kesulitan belajar siswa yang mendukung adalah faktor internal yaitu khususnya kurangnya minat siswa dalam memahami materi genetika dan materi genetika merupakan materi yang kurang menarik selanjutnya faktor eksternal dimana lingkungan rumah yang kurang meberikan perhatian lebih kepada siswa khususnya orang tua ketika siswa mengalami kesulitan belajar, dan faktor lingkungan sekolah dimana sarana dan prasarana yang kurang memadai dalam mempelajari materi genetika