PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK BRAINSTORMING TERHADAP TINGKAT KREATIVITAS VERBAL ANGGOTA TEAMWORK YANG BERKEPRIBADIAN TIPE A
Main Author: | ENY FADILAH, 119910315 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2004
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/50506/1/025-A.04%20fad%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/50506/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penelitian-penelitian terdahulu yang menghasilkan kesuksesan Teknik Brainstorming untuk meningkatkan kreativitas verbal. Kepribadian tipe A memiliki sebagian ciri-ciri kepribadian yang kreatif. Faktor kepribadian yang sudah dimiliki tersebut, secara positif akan semakin meningkatkan tingkat kreatifitas individu tersebut apabila diberikan sebuah teknik peningkatan kreatifitas yang tepat, sesuai dengan kepribadian mereka yang suka berkompetisi dalam teamwork, dan beberapa pola kepribadian lainnya yang terstimulasi oleh situasi ekstemal sehingga mendorong mereka untuk menghasilkan pekerjaan yang sempuma jika dibandingkan rekan-rekan mereka. Teknik peningkatan kreativitas yang sejalan dengan sitqasi tersebut adalah Teknik Brainstorming. Teknik ini memberikan efek kognitif, persaingan untuk mndapatkan reward dari sosial. Sosial disini diilustrasikan dalam sebuah kelompok-kelompok kerja atau teamwork. Penelitian ini merupakan tipe penelitian Quasi Eksperiment yang berdesain Non-Randomized Pretes-Postes Control Group Design. Tujuan pene1itian 1111 adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan teknik Brainstroming terhadap tingkat kreativitas anggota teamwork yang berkepribadian tipe A. Eksperimen dilaksanakan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dari penggunaan Teknik Brainstorming terhadap tingkat kreativitas anggota teamwork yang berkepribadian tipe A. Eksperimen kemudian dilakukan untuk mengetahui pengaruh Teknik Brainstorming tersebut, yakni mengadakan pengukuran awal pada subyek sampel populasi untuk menentukan subyek-subyek yang menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Setelah proses menghomogenkan kedua kelompok sehingga matched dan berangkat pada kondisi yang sama dan setara, maka kedua ke1ompok mendapatkan treatment mengikuti 3 sesi pelatihan pra-Brainstorming, yaitu sesi Ice Breaking, Creative Learning, dan Creative Thinking. Khusus pada--kelompok eksperimen diberikan sesi Brainstorming. Pengukuran akhir yang diadakan langsung setelah perlakuan, yakni setelah sesi Creative Thinking pada kelompok kontrol dan sete1ah sesi Brainstorming pada ke1ompok eksperimen. Nilai perbedaan pretes dan postes yaitu hest = 21,019 dengan taraf signifikansi 0,000 yang kurang dari 0,05 ,sedangkan pada kelompok kontrol nilai hest'" 1,515 dengan taraf signifikansi 0,158 berarti lebih besar dari 0,05. Pada kelompok kontrol tidak menunjukkan perbedaan rerata nilai tingkat kreativitas verbal yang signifikan pada pretes dan postes. Dari eksperimen ini dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh penggunaan Teknik Brainstorming yang signifikan pada tingkat kreativitas verbal anggota teamwork yang berkepribadian tipe A.