Menelusuri problem implementasi demokrasi di dunia Islam
| Main Author: | Tamwifi, Irfan |
|---|---|
| Format: | Article |
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://catalog.uinsby.ac.id//index.php?p=show_detail&id=46566 |
Daftar Isi:
- Demokrasi tidak lahir dari produk intelektual, melainkan dari tradisi yang hidup pada masyarakat Barat. Sekalipun diperkaya dengan konsep-konseprasional, perkembangannya lebih ditentukan oleh dialektika sosial yang bersifat empiris daripada keilmuan. Sebagai kebutuhan praktis, eksperimen induktif akan lebih bermakna dan memungkinkan pembumian demokrasi dibanding dengan spekulasi rasional. Wacana keagamaan tidak akan berarti banyak dalam menentukan jalan mulus demokrasi di dunia Islam, sebab apresiasi demokrasi di suatu kawasan berarti menerima budaya dan pandangan hidup Barat. Hambatan dan persolan yang muncul dalam penerapan demokrasi diakibatkan oleh kesenjangan pola pikir dan pandangan hidup suatu masyarakat dengan prinsip-prinsip dan nilai-nilai demokrasi. Oleh karena itu, berbagai problem demokrasi pada kurun awal penerapannya merupakan sebentuk komplikasi antropologis, sebuah fase interaksi, reaksi dan adaptasi dengan atmosfir sosial baru. Dalam hal ini, kalangan elit,.......yo.