Pidana penjara bagi wanita hamil dalam perspektif hukum positif dan hukum Islam
Main Author: | Siti Nurhasanah |
---|---|
Other Authors: | Nur Rohim Yunus |
Format: | bachelorThesis |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/42971 |
Daftar Isi:
- Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui secara normatif pelaksanaan hukum pidana penjara bagi wanita hamil dalam perspektif hukum positif dan hukum Islam. Menganalisa bagaimana peraturan perundang-undangan mengatur tentang wanita hamil dalam pelaksanaan hukuman serta melihat bagaimana hukum Islam mengatur tentang penerapan hukuman bagi wanita hamil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui pendekatan normatif yuridis, dengan jenis penelitian kepustakaan (library research) dengan melakukan pengkajian terhadap peraturan perundang-undangan, buku-buku dan kitab-kitab fikih yang berkaitan dengan judul skripsi ini dan sifat penelitian deskriptif-analisis-komparatif. Adapun metode pengumpulan data dalam penalitian ini adalah dokumentasi (documentation), dan dalam menganalisa data yang sudah terkumpul, penyusun dalam hal ini menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan antara hukum pidana positif dengan hukum pidana Islam dalam penerapan sanksi bagi narapidana wanita hamil, dapat dianalisa bahwa penarapan sanksi bagi wanita hamil di lembaga pemasyarakan di Indonesia tetap dilaksanakan terhadap narapidana wanita hamil. Atas dasar asas persamaan penerapan sanksi bagi wanita hamil dilaksanakan seperti narapidana wanita lain. Anak yang dikandungnya akan dirawat di dalam lembaga pemasyarakatan sampai berusia dua tahun. Sedangkan dalam hukum Islam pemidanaan bagi wanita hamil pelaksanaan hukumannya ditunda sampai anak yang dikandungnya lahir karena jika tetap dilaksanakan hukuman terhadap wanita hamil berarti menghukumi dua jiwa