KEBERFUNGSIAN SOSIAL PENYANDANG TUNA NETRA DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT (Studi pada Alumni UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra Kota Malang)
Main Author: | Arvianti, Junika Hestu |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/44152/1/jiptummpp-gdl-junikahest-52862-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/44152/2/jiptummpp-gdl-junikahest-52862-2-bab1pe-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/44152/3/jiptummpp-gdl-junikahest-52862-3-babiik-a.pdf http://eprints.umm.ac.id/44152/4/jiptummpp-gdl-junikahest-52862-4-babiii-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/44152/ |
Daftar Isi:
- Pemahaman masyarakat tentang orang berkebutuhan khusus masih sangat minim, kebanyakan masyarakat menganggap bahwa mereka tidak bisa melakukan apapun dan selalu membutuhkan pendampingan atau bantuan orang lain, salah satunya penyandang tuna netra. Secara fisik tuna netra hanya berbeda pada indera penglihatan disbandingkan dengan orang awam. Undang-undang no.11 tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial pasal 1 ayat 1 menyebutkan bahwa kesejahteraan sosial adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan material, spiritual dan sosial warga Negara agar hidup layak dan mampu mengembangkan diri sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya, mempertegas Undang-undang sebelumnya yaitu Peraturandaerah Kota Malang nomor 2 tahun 2014 pasal 1 ayat 5 menyebutkan bahwa kesamaan kesempatan adalah keadaan yang memberikan peluang kepada penyandang disabilitas untuk mendapatkan kesempatan yang sama dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan. Program rehabilitasi yang diberikanoleh UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra berdasarkan kebutuhan dasar penyandang tuna netra untuk meningkatkan harga diri, kepercayaan diri dan kemampuan diri, mandiri (dalam aktifitas sehari-hari dan tidak bergantung pada orang lain), melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dan menyesuaikan diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberfungsian penyandang tuna netra dalam kehidupan bermasyarakat yang fokusnya kepada alumni tahun 2012, 2013, dan 2014 di UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra Kota Malang. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara. Sedangkan untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu penyandang tuna mampu memenuhi kebutuhan dirinya dengan membuka praktek sendiri, mampu berpergian kemana saja tanpa bantuan orang lain mampu menggunakan kemampuan orientasi mobilitas yang didapat dari UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra,serta telah mampu mengembangkan hobi dan berbagi ilmu kepada teman-temannya dan membantu perekonomian keluarga dari hasil membuka usaha praktek pijatnya dengan kata lain penyandang tuna netra telah mandiri dengan melayani dirinya dan melayani orang lain.