KEPADATAN VEKTOR DAN STATUS RESISTENSI LARVA Aedes aegypti DI DESA PANCUR PUNGAH KECAMATAN MUARA DUA KABUPATEN OKUS TAHUN 2019

Main Authors: Handayani, Dwi, Hidayatullah, Fadjar Siddiq, Anwar, Chairil, Warni, Sulfa Esi, Dalilah, Dalilah, Ambarita, Lasbudi P, Prasasty, Gita Dwi
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya , 2020
Online Access: https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710
https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710/5439
ctrlnum article-9710
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">KEPADATAN VEKTOR DAN STATUS RESISTENSI LARVA Aedes aegypti DI DESA PANCUR PUNGAH KECAMATAN MUARA DUA KABUPATEN OKUS TAHUN 2019</title><creator>Handayani, Dwi</creator><creator>Hidayatullah, Fadjar Siddiq</creator><creator>Anwar, Chairil</creator><creator>Warni, Sulfa Esi</creator><creator>Dalilah, Dalilah</creator><creator>Ambarita, Lasbudi P</creator><creator>Prasasty, Gita Dwi</creator><subject lang="id-ID"/><description lang="id-ID">Keberhasilan pengendalian penyakit demam berdarah dengue tergantung dari status kerentanan vektor terhadap insektisida yang digunakan. Sampai saat ini dikenal dua vektor DBD yaitu Aedes aegypti sebagai vektor utama dan Aedes albopictus sebagai vektor sekunder. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kepadatan vektor Aedes aegypti dan status resistensinya terhadap larvasida Temephos di Desa Pancur Pungah Kabupaten Muara Dua Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Sampel pada penelitian ini adalah 100 buah rumah, tempat penampungan air, dan larva yang ditemukan di dalam tempat penampungan air. Tempat penampungan air dan larva didalamnya diidentifikasi kemudian dilakukan penghitungan dan uji larvasida dilakukan dengan menggunakan Temephos 0,02 ppm sebanyak 5 kali pengulangan. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 389 tempat penampungan air dan 55 diantaranya terdapat larva. Hasil perhitungan menunjukkan HI: 35, CI: 14,1 dan BI: 55 dan uji larvasida menunjukkan semua larva yang dipaparkan terhadap Temephos 0,02 ppm mengalami kematian. Dari perhitungan tersebut didapatkan kepadatan vektor berada pada intensitas sedang dan status kerentanannya masih sensitive atau susceptible terhadap Temephos. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi bagi kebijakan pengendalian vektor DBD setempat.</description><publisher lang="en-US">Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya</publisher><contributor lang="id-ID"/><date>2020-04-23</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710</identifier><identifier>10.32539/JKK.V7I2.9710</identifier><source lang="en-US">Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya; Vol 7, No 2 (2020); 99-105</source><source lang="id-ID">JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN; Vol 7, No 2 (2020); 99-105</source><source>2614-0411</source><source>2406-7431</source><language>eng</language><relation>https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710/5439</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2020 Jurnal Kedokteran Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya</rights><recordID>article-9710</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Handayani, Dwi
Hidayatullah, Fadjar Siddiq
Anwar, Chairil
Warni, Sulfa Esi
Dalilah, Dalilah
Ambarita, Lasbudi P
Prasasty, Gita Dwi
title KEPADATAN VEKTOR DAN STATUS RESISTENSI LARVA Aedes aegypti DI DESA PANCUR PUNGAH KECAMATAN MUARA DUA KABUPATEN OKUS TAHUN 2019
publisher Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
publishDate 2020
url https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710
https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/article/view/9710/5439
contents Keberhasilan pengendalian penyakit demam berdarah dengue tergantung dari status kerentanan vektor terhadap insektisida yang digunakan. Sampai saat ini dikenal dua vektor DBD yaitu Aedes aegypti sebagai vektor utama dan Aedes albopictus sebagai vektor sekunder. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kepadatan vektor Aedes aegypti dan status resistensinya terhadap larvasida Temephos di Desa Pancur Pungah Kabupaten Muara Dua Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Sampel pada penelitian ini adalah 100 buah rumah, tempat penampungan air, dan larva yang ditemukan di dalam tempat penampungan air. Tempat penampungan air dan larva didalamnya diidentifikasi kemudian dilakukan penghitungan dan uji larvasida dilakukan dengan menggunakan Temephos 0,02 ppm sebanyak 5 kali pengulangan. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 389 tempat penampungan air dan 55 diantaranya terdapat larva. Hasil perhitungan menunjukkan HI: 35, CI: 14,1 dan BI: 55 dan uji larvasida menunjukkan semua larva yang dipaparkan terhadap Temephos 0,02 ppm mengalami kematian. Dari perhitungan tersebut didapatkan kepadatan vektor berada pada intensitas sedang dan status kerentanannya masih sensitive atau susceptible terhadap Temephos. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi bagi kebijakan pengendalian vektor DBD setempat.
id IOS4300.article-9710
institution Universitas Sriwijaya
institution_id 177
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Sriwijaya
library_id 596
collection Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
repository_id 4300
subject_area Medicine and Health/Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan dan Ilmu Kesehatan
Biometrics, Biostatistics/Biometrik, Biostatistik
city KOTA PALEMBANG
province SUMATERA SELATAN
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4300
first_indexed 2020-05-05T09:24:52Z
last_indexed 2020-10-14T18:21:57Z
recordtype dc
_version_ 1686108114613436416
score 17.20178