ctrlnum 126694
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/126694/</relation><title>Kadar Zat Besi Es Krim Sari Daun Krokot (Portulaca oleracea L.) Sebagai Produk Alternatif Pencegahan Anemia Defisiensi Zat Besi</title><creator>Rengen, DwiLindaBlitariani</creator><subject>613.2 Dietetics</subject><description>HasilRiskesdas 2013 di Indonesia prevalensi anemia defisiensi besi pada penduduk &#x2265; 1 tahun adalah 21,7%, pada balita 12-59 bulan adalah 28,1%, dan ibu hamil sebesar 37,1%. Berdasarkan jenis kelamin didapatkan bahwa proporsi anemia pada perempuan lebih tinggi yaitu 23,9%, dibandingkan dengan laki-laki yaitu 18,4%. Salah satu pendekatan yang dapat dilakukan yaitu dengan pembuatan es krim berbahan dasar sari daun krokot (Portulaca oleracea L.) yang memiliki kandunganzat besi karena es krim merupakan makanan yang digemari masyarakat. Krokot mengandung7,57 mg per 100 gramyang dapat digunakan sebagai alternatif bahan tambahan pembuatan es krim untuk memenuhi kebutuhan asupan zat besi. Proses pemanasan dapat membantu mereduksi Fe3+ pada sayuran ke bentuk Fe2+. Penelitian ini menggunakan True Experimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 4 taraf perlakuandan 5 kali replikasi.Perlakuan tersebut adalah tanpa penambahan sari daun krokot yaitu K1 (kontrol), K2 (penambahan sari daun ktokot tanpa pretreatment), K3 (penambahan sari daun krokot kukus), dan K4 (penambahan sari daun krokot blanching) per 100 gram es krim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan sari daun krokot memberikan perbedaan yang signifikan terhadap kadar zat besi es krim (p = 0,001) dari hasil uji ANOVA, pemberian pretreatment memberikan perbedaan terhadap penurunan kadar Fe2+. Kesimpulan penelitian ini adalah sari daun krokot dapat meningkatkan kadar zat besi, pemberian pretreatment dapat menurunkan kadar Fe2+ terutama pada blanching dan perlakuan yang mampu menjaga Fe2+pada pengolahan es krim adalah metode tanpa pretreatment.</description><date>2017-02-01</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/1/BAB_1.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/2/BAB_3.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/3/BAB_2.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/4/BAB_4.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/5/BAB_5.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/6/ABSTRAK_Indonesia_%2B_Inggris.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/7/BAB_7.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/8/BAB_6.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/10/LAMPIRAN.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/10/COVER%2BDAFTAR_ISI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/11/LEMBAR_PENGESAHAN.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/126694/12/MAJALAH_Dwi_Linda_Blitariani_Rengen_10507030011007.pdf</identifier><identifier> Rengen, DwiLindaBlitariani (2017) Kadar Zat Besi Es Krim Sari Daun Krokot (Portulaca oleracea L.) Sebagai Produk Alternatif Pencegahan Anemia Defisiensi Zat Besi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FK/2017/36/051701638</relation><recordID>126694</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Rengen, DwiLindaBlitariani
title Kadar Zat Besi Es Krim Sari Daun Krokot (Portulaca oleracea L.) Sebagai Produk Alternatif Pencegahan Anemia Defisiensi Zat Besi
publishDate 2017
isbn 1050703001100
topic 613.2 Dietetics
url http://repository.ub.ac.id/126694/1/BAB_1.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/2/BAB_3.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/3/BAB_2.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/4/BAB_4.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/5/BAB_5.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/6/ABSTRAK_Indonesia_%2B_Inggris.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/7/BAB_7.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/8/BAB_6.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/10/LAMPIRAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/10/COVER%2BDAFTAR_ISI.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/11/LEMBAR_PENGESAHAN.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/12/MAJALAH_Dwi_Linda_Blitariani_Rengen_10507030011007.pdf
http://repository.ub.ac.id/126694/
contents HasilRiskesdas 2013 di Indonesia prevalensi anemia defisiensi besi pada penduduk ≥ 1 tahun adalah 21,7%, pada balita 12-59 bulan adalah 28,1%, dan ibu hamil sebesar 37,1%. Berdasarkan jenis kelamin didapatkan bahwa proporsi anemia pada perempuan lebih tinggi yaitu 23,9%, dibandingkan dengan laki-laki yaitu 18,4%. Salah satu pendekatan yang dapat dilakukan yaitu dengan pembuatan es krim berbahan dasar sari daun krokot (Portulaca oleracea L.) yang memiliki kandunganzat besi karena es krim merupakan makanan yang digemari masyarakat. Krokot mengandung7,57 mg per 100 gramyang dapat digunakan sebagai alternatif bahan tambahan pembuatan es krim untuk memenuhi kebutuhan asupan zat besi. Proses pemanasan dapat membantu mereduksi Fe3+ pada sayuran ke bentuk Fe2+. Penelitian ini menggunakan True Experimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 4 taraf perlakuandan 5 kali replikasi.Perlakuan tersebut adalah tanpa penambahan sari daun krokot yaitu K1 (kontrol), K2 (penambahan sari daun ktokot tanpa pretreatment), K3 (penambahan sari daun krokot kukus), dan K4 (penambahan sari daun krokot blanching) per 100 gram es krim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan sari daun krokot memberikan perbedaan yang signifikan terhadap kadar zat besi es krim (p = 0,001) dari hasil uji ANOVA, pemberian pretreatment memberikan perbedaan terhadap penurunan kadar Fe2+. Kesimpulan penelitian ini adalah sari daun krokot dapat meningkatkan kadar zat besi, pemberian pretreatment dapat menurunkan kadar Fe2+ terutama pada blanching dan perlakuan yang mampu menjaga Fe2+pada pengolahan es krim adalah metode tanpa pretreatment.
id IOS4666.126694
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-22T05:55:51Z
last_indexed 2021-10-28T07:16:24Z
recordtype dc
_version_ 1751455104701038592
score 17.610363