Pengaruh Kuat Arus Listrik DC Pada Selenoid Terhadap Kecepatan Linear Sel Biologis

Main Author: Nuri, Nuri
Format: Article info application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: STKIP Singkawang , 2016
Online Access: https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65
https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65/43
ctrlnum article-65
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Pengaruh Kuat Arus Listrik DC Pada Selenoid Terhadap Kecepatan Linear Sel Biologis</title><creator>Nuri, Nuri</creator><description lang="en-US">Sel biologis merupakan kumpulan partikel yang bermuatan listrik. Jika sel biologis didekatkan dengan muatan listrik yang mengalir maka akan terpengaruh akibat adanya medan listrik dari muatan pada kabel penghantar. Hal ini dipicu adanya gaya interaksi antara muatan dalam inti sel dengan awan elektron yang menyelubunginya, terhadap medan listrik luar yang berasal dari aliran muatan kawat selenoid. Dalam kajian ini ditinjau secara mikroskopis pengaruh muatan listrik yang mengalir pada selenoid terhadap sel darah. Penelitian dilakukan pada setetes darah yang ditempatkan pada preparat microscop, di depan pereparat dipasang sebuah selenoida 1000 lilitan dengan panjang 5 cm, tegangan DC konstan 12 volt dengan nilai kuat arus diubah-ubah. Dengan perbesaran&#xA0; 1000 kali untuk memudahkan pengamatan, dibantu dengan camera digital yang terkoneksi langsung dengan laptop. Hasil yang didapatkan adalah dalam keadaan tanpa arus listrik sel darah diam, pada saat arus menaglir 0,05 A - 0,38 A&#xA0; dihasilkan kecepatan dengan rentang nilai antara 11,11 pixel/sekon hingga 28,57 pixel/sekon. Kesimpulannya perubahan kuat arus pada selenoid berkorelasi positif terhadap kecepatan sel darah.</description><publisher lang="en-US">STKIP Singkawang</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2016-09-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65</identifier><identifier>10.26737/jipf.v1i2.65</identifier><source lang="en-US">JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika); Vol 1, No 2 (2016): September 2016; 59-63</source><source>2477-8451</source><source>2477-5959</source><language>eng</language><relation>https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65/43</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika)</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0</rights><recordID>article-65</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
File:application/pdf
File
author Nuri, Nuri
title Pengaruh Kuat Arus Listrik DC Pada Selenoid Terhadap Kecepatan Linear Sel Biologis
publisher STKIP Singkawang
publishDate 2016
url https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65
https://journal.stkipsingkawang.ac.id/index.php/JIPF/article/view/65/43
contents Sel biologis merupakan kumpulan partikel yang bermuatan listrik. Jika sel biologis didekatkan dengan muatan listrik yang mengalir maka akan terpengaruh akibat adanya medan listrik dari muatan pada kabel penghantar. Hal ini dipicu adanya gaya interaksi antara muatan dalam inti sel dengan awan elektron yang menyelubunginya, terhadap medan listrik luar yang berasal dari aliran muatan kawat selenoid. Dalam kajian ini ditinjau secara mikroskopis pengaruh muatan listrik yang mengalir pada selenoid terhadap sel darah. Penelitian dilakukan pada setetes darah yang ditempatkan pada preparat microscop, di depan pereparat dipasang sebuah selenoida 1000 lilitan dengan panjang 5 cm, tegangan DC konstan 12 volt dengan nilai kuat arus diubah-ubah. Dengan perbesaran 1000 kali untuk memudahkan pengamatan, dibantu dengan camera digital yang terkoneksi langsung dengan laptop. Hasil yang didapatkan adalah dalam keadaan tanpa arus listrik sel darah diam, pada saat arus menaglir 0,05 A - 0,38 A dihasilkan kecepatan dengan rentang nilai antara 11,11 pixel/sekon hingga 28,57 pixel/sekon. Kesimpulannya perubahan kuat arus pada selenoid berkorelasi positif terhadap kecepatan sel darah.
id IOS4743.article-65
institution STIKP Singkawang
institution_id 1368
institution_type library:university
library
library Jurnal STKIP Singkawang
library_id 1179
collection JIPF (JURNAL ILMU PENDIDIKAN FISIKA)
repository_id 4743
subject_area Physics/Fisika
Pendidikan Fisika
city KOTA SINGKAWANG
province KALIMANTAN BARAT
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4743
first_indexed 2017-10-16T07:44:14Z
last_indexed 2020-03-01T23:30:01Z
recordtype dc
_version_ 1686251944621899776
score 17.607508