EVALUASI UJI PENINGKATAN GENETIK MANGIUM

Main Authors: Leksono, Budi, Setyaji, Teguh, Hidayati, Nur Hidayati
Other Authors: Pusat Litbang Hutan Tanaman
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan , 2018
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395/4023
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-4395
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">EVALUASI UJI PENINGKATAN GENETIK MANGIUM</title><creator>Leksono, Budi</creator><creator>Setyaji, Teguh</creator><creator>Hidayati, Nur Hidayati</creator><subject lang="id-ID">Acacia mangium; areal produksi benih; kebun benih; uji peningkatan genetik</subject><description lang="id-ID">Uji peningkatan genetik Acacia mangium di Wonogiri di bangun tahun 2001 dengan tujuan untuk memprediksi perolehan genetik yang sesungguhnya dari kebun benih generasi pertama dibandingkan dengan tegakan benih. Desain menggunakan Rancangan Acak Lengkap Berblok (RCBD), 4 ulangan, 8 sumber benih, 100 pohon/plot (10 pohon x 10 pohon) dan jarak tanam 4 m x 2 m. Sumber benih terdiri atas 6 kebun benih semai (KBS) dan 2 areal produksi benih sebagai kontrol. Hasil uji pada tingkat semai menunjukkan persen tumbuh 96% dan berbeda nyata pada sifat diameter dengan semai KBS Grup A yang terbaik. Pertumbuhan tanaman menunjukkan adanya perbedaan yang nyata pada umur 12 bulan setelah tanam. Tanaman dari kebun benih semai lebih baik dari pada tegakan benih dengan peningkatan perolehan genetik sebesar 20,8 % - 22,8 % (tinggi), 19,6 &#xA0;% - 25,8 % (diameter) dan 22,4% (bentuk batang). Urutan kebun benih yang terbaik adalah KBS Group B, KBS Wonogiri dan KBS Group A dengan asal benih dari Papua New Guinea (PNG).</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Litbang Hutan Tanaman</contributor><date>2018-02-20</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395</identifier><identifier>10.20886/jpht.2005.2.2.60-67</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hutan Tanaman; Vol. 2, No. 2 (2005): JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN; 60-67</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hutan Tanaman; Vol. 2, No. 2 (2005): JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN; 60-67</source><source>2442-8930</source><source>1829-6327</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395/4023</relation><rights lang="id-ID">##submission.copyrightStatement##</rights><rights lang="id-ID">http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-4395</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Leksono, Budi
Setyaji, Teguh
Hidayati, Nur Hidayati
author2 Pusat Litbang Hutan Tanaman
title EVALUASI UJI PENINGKATAN GENETIK MANGIUM
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
publishDate 2018
topic Acacia mangium
areal produksi benih
kebun benih
uji peningkatan genetik
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4395/4023
contents Uji peningkatan genetik Acacia mangium di Wonogiri di bangun tahun 2001 dengan tujuan untuk memprediksi perolehan genetik yang sesungguhnya dari kebun benih generasi pertama dibandingkan dengan tegakan benih. Desain menggunakan Rancangan Acak Lengkap Berblok (RCBD), 4 ulangan, 8 sumber benih, 100 pohon/plot (10 pohon x 10 pohon) dan jarak tanam 4 m x 2 m. Sumber benih terdiri atas 6 kebun benih semai (KBS) dan 2 areal produksi benih sebagai kontrol. Hasil uji pada tingkat semai menunjukkan persen tumbuh 96% dan berbeda nyata pada sifat diameter dengan semai KBS Grup A yang terbaik. Pertumbuhan tanaman menunjukkan adanya perbedaan yang nyata pada umur 12 bulan setelah tanam. Tanaman dari kebun benih semai lebih baik dari pada tegakan benih dengan peningkatan perolehan genetik sebesar 20,8 % - 22,8 % (tinggi), 19,6 % - 25,8 % (diameter) dan 22,4% (bentuk batang). Urutan kebun benih yang terbaik adalah KBS Group B, KBS Wonogiri dan KBS Group A dengan asal benih dari Papua New Guinea (PNG).
id IOS514.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-4395
institution Badan Litbang Kehutanan
institution_id 104
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan
library_id 15
collection Jurnal Penelitian Hutan Tanaman
repository_id 514
subject_area Biologi
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS514
first_indexed 2018-03-09T19:02:29Z
last_indexed 2018-03-09T19:02:29Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1722469540538875904
score 16.914099