<p>Pemanfaatan learning management system dalam optimalisasi pembelajaran tingkat Sekolah Menengah Pertama (studi kasus di SMP Negeri 3 Kota Malang) / Akbar Syah Ichwanda Burham</p>
Main Author: | Burham, Akbar Syah Ichwanda |
---|---|
Other Authors: | 1. Dr. Ahmad Yusuf Sobri, S.sos, M.pd ; 2. Desi Eri Kusumaningrum, S.pd, M.pd |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Administrasi Pendidikan
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.lib.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=116071 |
Daftar Isi:
- <p>Learning management system merupakan perangat lunak yang memfasilitasi pembelajaran daring dalam kegiatan pengelolaan pembelajaran daring pembagian materi ajar pengumpulan tugas dan komunikasi secara daring dalam suatu sistem terpadu. Pemanfaatan learning management system dapat mengoptimalkan pengalaman belajar mengajar di tingkat sekolah menengah pertama. Penerapan learning management system bergantung pada infrastruktur dan kemampuan sumber daya manusia dalam menggunakan teknologi komputer. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang (1) pengelolaan learning management system di SMP Negeri 3 Kota Malang (2) faktor pendukung dan upaya pengoptimalan faktor-faktor pendukung dalam pemanfaatan learning management system di SMP Negeri 3 Kota Malang dan (3) faktor penghambat dan cara mengatasi faktor-faktor penghambat dalam pemanfaatan learning management system di SMP Negeri 3 Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Instrumen kunci dalam penelitian adalah kehadiran peneliti di lokasi penelitian yaitu di SMP Negeri 3 Kota Malang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik observasi wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan tahapan (1) pengumpulan data (2) kondensasi data (3) penyajian data dan (4) penarikan kesimpulan dan verifikasi. Keabsahan data dicek menggunakan cara (1) triangulasi sumber (2) triangulasi metode/teknik (3) pengecekan anggota dan (4) ketekunan pengamatan. Simpulan penelitian ini yaitu (1) pengelolaan LMS di SMP Negeri 3 Kota Malang dibagi menjadi (a) tahapan perencanaan meliputi persiapan sumber daya manusia infrastruktur dan sistem e-learning (b) tahapan pengorganisasian melibatkan kepala sekolah kurikulum ketua dan pengembang program tim desain grafis/konten tim publikasi teknisi dan guru mata pelajaran (c) tahapan pelaksanaan meliputi jadwal pembelajaran media pembelajaran model pembelajaran metode pembelajaran dan evaluasi pembelajaran (d) tahapan pengawasan meliputi pihak yang mengawasi waktu pengawasan dan metode pengawasan (2) faktor pendukung dalam pemanfaatan LMS di SMP Negeri 3 Kota Malang dapat dilihat dari (a) segi infrastruktur meliputi perangkat keras internet dan web-hosting dan (b) segi sumber daya manusia meliputi kemampuan guru dan kemampuan peserta didik dalam pemanfaatan LMS (c) upaya pengoptimalan dari segi infrastruktur yaitu optimasi penyimpanan virus dan sistem operasi pada komputer dan tablet sekolah menetapkan prioritas bandwith internet dan optimasi file yang diunggah di LMS (d) upaya pengoptimalan dari segi sumber daya manusia yaitu workshop dan pertemuan non formal (3) Faktor penghambat dalam pemanfaatan learning management system di SMP Negeri 3 Kota Malang dapat ditinjau dari (a) segi infrastruktur meliputi keterbatasan internet sekolah server down dan kerusakan gadget. (b) segi sumber daya manusia sebagian guru tidak memanfaatkan penurunan komitmen kesulitan memanfaatkan fitur pengembangan peserta didik tidak bijak dalam pemanfaatan internet dan kesulitan login. (c) cara mengatasi faktor penghambat dari segi infrastruktur yaitu peningkatan bandwith internet sekolah peningkatan hosting dan pengarahan penggunaan kuota internet. (d) cara mengatasi faktor penghambat dari segi sumber daya manusia yaitu sosialisasi kebijakan kepala sekolah rapat evaluasi layanan konsultasi dan pengarahan kepada peserta didik. Saran dalam penelitian ini diberikan kepada (1) Kepala SMP Negeri 3 Kota Malang sebaiknya mengembangkan sistem pengawasan internet sekolah membangun kerja sama yang baik mengadakan pelatihan atau workshop yang konstruktif dan membuat kebijakan yang lebih tegas terkait pemanfaatan LMS (2) Wakil Kepala SMP Negeri 3 Kota Malang Bagian Kurikulum sebaiknya melakukan koordinasi lebih intens dan rapat evaluasi setiap minggu (3) Guru SMP Negeri 3 Kota Malang sebaiknya semua guru memanfaatkan LMS Bintaraloka dan terlibat aktif dalam pelatihan atau workshop tentang LMS (4) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur sebaiknya membuat kebijakan yang mendukung penggunaan LMS di seluruh satuan pendidikan (5) Ketua Departemen Administrasi Pendidikan sebaiknya dijadikan sebagai kajian ilmu implementasi dan pengelolaan e-learning dalam mengoptimalkan pembelajaran (6) Kepada Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan sebaiknya dijadikan sebagai bahan kepustakaan terkait pemanfaatan TIK dalam pembelajaran Fakultas Ilmu Pendidikan maupun Universitas Negeri Malang (7) Kepada Peneliti Lain sebaiknya dijadikan sebagai sumber literatur mengenai pemanfaatan LMS dalam mengoptimalkan pembelajaran di seluruh satuan pendidikan dan dapat melakukan kajian lebih dalam lagi terkait penjaminan mutu dan tata kelola sistem LMS dan konten pembelajaran daring.</p>