Penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah kelas XI IPS 1 SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung Kabupaten Malang / Reddy Poerbowo

Main Author: Poerbowo, Reddy
Other Authors: 1. Mashuri ; 2. Najib Jauhari
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Sejarah , 2018
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=91435
ctrlnum slims-91435
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah kelas XI IPS 1 SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung Kabupaten Malang / Reddy Poerbowo</title><creator>Poerbowo, Reddy</creator><subject>1. SEJARAH - PRESTASI BELAJAR&lt;BR&gt;2. HISTORY - STUDY ACHIEVEMENT</subject><publisher>Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Sejarah</publisher><date>2018-09-18</date><language>ind</language><type>PeerReview:PeerReviewed</type><contributor>1. Mashuri ; 2. Najib Jauhari</contributor><identifier>http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&amp;s_field=0&amp;mod=b&amp;cat=3&amp;id=91435</identifier><identifier>05630/KI/18</identifier><description>RINGKASANPoerbowo, Reddy. 2018. Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung Kabupaten Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Mashuri, M.Hum (II) Najib Jauhari, S.Pd., M.HumKata Kunci: model pembelajaran, two stay two stray, hasil belajar siswa.Hasil belajar merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan sebuah pembelajaran. Pembelajaran Sejarah di kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung memiliki tingkat keberhasilan yang rendah, hal tersebut dapat dilihat pada observasi awal yang menujukan bahwa nilai hasil belajar siswa rendah. Dari data observasi awal diketahui bahwa pada pra tindakan ada 12 siswa yang tidak tuntas dalam evaluasi pembelajaran Sejarah. Nilai rata-rata siswa hanya 73, sedangkan KKM yang ditetapkan sekolah adalah 75. Setelah disebarkan angket diketahui penyebabnya adalah model pembelajaran yang digunakan oleh guru tidak menarik bagi siswa.Tujuan dari penelitian ini adalah menyelesaikan masalah-masalah yang ada di kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung yaitu hasil belajar Sejarah siswa rendah. Upaya penyelesaian masalah menggunakan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model pembelajaran two stay two stray.Metode penelitian yang digunakan adalah merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung. Penelitian ini dilaksanakan dalam II siklus. Pada penelitian ini diterapkan model pembelajaran Two Stay Two Stray. Prosedur pengumpulan data yang dilakukan antara lain obeservasi lapangan, wawancara, angket serta Tes. Penelitian dilakukan didalam kelas dengan siswa dan guru sebagai objek penelitian. Penelitian dilakukan selama dua siklus.Berdasarkan analisis data hasil belajar siswa kelas XI-IPS 1 pada siklus II terdapat peningkatan hasil belajar dibandingkan dengan siklus I, pada siklus I nilai rata-rata adalah 75,95. Siswa yang mencapai kriteria tuntas sejumlah 15 siswa atau 71,43% sedangkan yang belum tuntas yaitu 12 siswa atau 28,57%. Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata siswa adalah 81,19%. Siswa yang mencapai KKM 21 siswa atau 100%. Sedangkan yang belum tuntas yaitu 0 siswa atau 0,00%.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan dua hal yaitu penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray di kelas XI IPS terbukti dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada di kelas. Model pembelajaran dapat diterapkan dengan mudah tanpa ada kendala yang berarti. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yaitu hasil belajar siswa. Sebelum dilakukan tindakan ketuntasan belajar siswa hanya mencapai 42%. Setelah siklus I selesai persentase ketuntasan meningkat menjadi 71,43% dan setelah siklus II selesai, persentase ketuntasan hasil belajar meningkat menjadi 100%. Hasil belajar siswa kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung setelah diterapkan model pembelajaran TwoiStay Two Stray terbukti meningkat. Hal ini dapat dibuktikan denganmeningkatnya nilai rata-rata siswa dari sebelum tindakan yaitu 73,95 pada akhirsiklus I naik menjadi 75,95. Sedangkan pada akhir siklus II naik menjadi 81,42.Saran yang dianjurkan untuk guru adalah penelitian ini dapat dijadikanacuan atau referensi untuk pembelajaran yang lebih baik dengan menggunakanmodel pembelajaran Two Stay Two Stray. Saran untuk siswa agar selalumemperhatikan dan belajar dengan sungguh-sungguh. Bagi peneliti selanjutnyadiharapkan dapat menjadi referensi dan memperbaiki kekurangan yang ada padapenelitian ini.ii</description><geographic>Perpustakaan UM Lantai 2 Ruang Referensi</geographic><recordID>slims-91435</recordID></dc>
language ind
format PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
author Poerbowo, Reddy
author2 1. Mashuri ; 2. Najib Jauhari
title Penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah kelas XI IPS 1 SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung Kabupaten Malang / Reddy Poerbowo
publisher Universitas Negeri Malang. Program Studi Pendidikan Sejarah
publishDate 2018
topic 1. SEJARAH - PRESTASI BELAJAR<BR>2. HISTORY - STUDY ACHIEVEMENT
url http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=91435
contents RINGKASANPoerbowo, Reddy. 2018. Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung Kabupaten Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Mashuri, M.Hum (II) Najib Jauhari, S.Pd., M.HumKata Kunci: model pembelajaran, two stay two stray, hasil belajar siswa.Hasil belajar merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan sebuah pembelajaran. Pembelajaran Sejarah di kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung memiliki tingkat keberhasilan yang rendah, hal tersebut dapat dilihat pada observasi awal yang menujukan bahwa nilai hasil belajar siswa rendah. Dari data observasi awal diketahui bahwa pada pra tindakan ada 12 siswa yang tidak tuntas dalam evaluasi pembelajaran Sejarah. Nilai rata-rata siswa hanya 73, sedangkan KKM yang ditetapkan sekolah adalah 75. Setelah disebarkan angket diketahui penyebabnya adalah model pembelajaran yang digunakan oleh guru tidak menarik bagi siswa.Tujuan dari penelitian ini adalah menyelesaikan masalah-masalah yang ada di kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung yaitu hasil belajar Sejarah siswa rendah. Upaya penyelesaian masalah menggunakan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model pembelajaran two stay two stray.Metode penelitian yang digunakan adalah merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung. Penelitian ini dilaksanakan dalam II siklus. Pada penelitian ini diterapkan model pembelajaran Two Stay Two Stray. Prosedur pengumpulan data yang dilakukan antara lain obeservasi lapangan, wawancara, angket serta Tes. Penelitian dilakukan didalam kelas dengan siswa dan guru sebagai objek penelitian. Penelitian dilakukan selama dua siklus.Berdasarkan analisis data hasil belajar siswa kelas XI-IPS 1 pada siklus II terdapat peningkatan hasil belajar dibandingkan dengan siklus I, pada siklus I nilai rata-rata adalah 75,95. Siswa yang mencapai kriteria tuntas sejumlah 15 siswa atau 71,43% sedangkan yang belum tuntas yaitu 12 siswa atau 28,57%. Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata siswa adalah 81,19%. Siswa yang mencapai KKM 21 siswa atau 100%. Sedangkan yang belum tuntas yaitu 0 siswa atau 0,00%.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan dua hal yaitu penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray di kelas XI IPS terbukti dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada di kelas. Model pembelajaran dapat diterapkan dengan mudah tanpa ada kendala yang berarti. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yaitu hasil belajar siswa. Sebelum dilakukan tindakan ketuntasan belajar siswa hanya mencapai 42%. Setelah siklus I selesai persentase ketuntasan meningkat menjadi 71,43% dan setelah siklus II selesai, persentase ketuntasan hasil belajar meningkat menjadi 100%. Hasil belajar siswa kelas XI IPS SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung setelah diterapkan model pembelajaran TwoiStay Two Stray terbukti meningkat. Hal ini dapat dibuktikan denganmeningkatnya nilai rata-rata siswa dari sebelum tindakan yaitu 73,95 pada akhirsiklus I naik menjadi 75,95. Sedangkan pada akhir siklus II naik menjadi 81,42.Saran yang dianjurkan untuk guru adalah penelitian ini dapat dijadikanacuan atau referensi untuk pembelajaran yang lebih baik dengan menggunakanmodel pembelajaran Two Stay Two Stray. Saran untuk siswa agar selalumemperhatikan dan belajar dengan sungguh-sungguh. Bagi peneliti selanjutnyadiharapkan dapat menjadi referensi dan memperbaiki kekurangan yang ada padapenelitian ini.ii
id IOS5407.slims-91435
institution Universitas Negeri Malang
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
mill.onesearch.id
institution_id 59
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Negeri Malang
library_id 309
collection Mulok Perpustakaan UM
repository_id 5407
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS5407
first_indexed 2019-03-01T08:38:46Z
last_indexed 2019-03-01T08:38:46Z
recordtype dc
_version_ 1749060483943497728
score 17.20178