FAKTOR RISIKO KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSKDIA PERTIWI MAKASSAR
Main Authors: | Edy, Erna, Ansar, Jumriani, Dwinata, Indra |
---|---|
Format: | Article |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/14093 |
ctrlnum |
123456789-14093 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>FAKTOR RISIKO KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSKDIA PERTIWI MAKASSAR</title><creator>Edy, Erna</creator><creator>Ansar, Jumriani</creator><creator>Dwinata, Indra</creator><subject>Perdarahan postpartum</subject><subject>ibu bersalin</subject><subject>case control</subject><description>Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang berlangsung lebih dari 500-600 ml selama 24 jam setelah anak lahir. Menurut data WHO, seperempat dari seluruh kematian ibu disebabkan oleh perdarahan. Perdarahan merupakan penyebab kematian nomor satu pada ibu melahirkan di Indonesia (40%-60%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian perdarahan postpartum di RSKDIA Pertiwi Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan case control study. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin di RSKDIA Pertiwi Makassar tahun 2013-2014. Cara pengambilan sampel kasus dengan metode exhaustive sampling sebanyak 74 ibu bersalin dan kelompok kontrol dengan metode systematic random sampling sebanyak 74 ibu bersalin dengan perbandingan 1:1. Data dianalisis dengan menggunakan uji odds ratio dengan CI 95%. Hasil penelitian menunjukkan riwayat persalinan (OR=1,313; 95% ;CI=0,636-2,708), lama persalinan (OR=5,625;95%;CI=1,188-26,637), antenatal care (OR=4,039;95%;CI=1,971-8,276), kejadian anemia merupakan faktor risiko kejadian perdarahan postpartum (OR=4,094;95%;CI=2,062-8,126). Sedangkan variabel umur (OR=0,805;95%;CI=0,382-1,698), pendidikan (OR=0,686;95%;CI=0,320-1,474), pekerjaan (OR=0,621;95%;CI=0,300-1,287) dan jarak persalinan (OR=0,842;95%;CI=0,267-2,661) merupakan faktor protektif kejadian perdarahan postpartum di RSKDIA Pertiwi Makassar. Kesimpulan penelitian ini bahwa riwayat persalinan, lama persalinan, antenatal care, kejadian anemia merupakan faktor risiko kejadian perdarahan postpartum sedangkan umur, pendidikan, pekerjaan dan jarak persalinan merupakan faktor protektif terhadap kejadian perdarahan postpartum.</description><date>2015-05-18T05:55:49Z</date><date>2015-05-18T05:55:49Z</date><date>2015-05-18</date><type>Journal:Article</type><identifier>http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/14093</identifier><recordID>123456789-14093</recordID></dc>
|
format |
Journal:Article Journal |
author |
Edy, Erna Ansar, Jumriani Dwinata, Indra |
title |
FAKTOR RISIKO KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RSKDIA PERTIWI MAKASSAR |
publishDate |
2015 |
topic |
Perdarahan postpartum ibu bersalin case control |
url |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/14093 |
contents |
Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang berlangsung lebih dari 500-600 ml selama 24 jam setelah anak lahir. Menurut data WHO, seperempat dari seluruh kematian ibu disebabkan oleh perdarahan. Perdarahan merupakan penyebab kematian nomor satu pada ibu melahirkan di Indonesia (40%-60%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian perdarahan postpartum di RSKDIA Pertiwi Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan case control study. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin di RSKDIA Pertiwi Makassar tahun 2013-2014. Cara pengambilan sampel kasus dengan metode exhaustive sampling sebanyak 74 ibu bersalin dan kelompok kontrol dengan metode systematic random sampling sebanyak 74 ibu bersalin dengan perbandingan 1:1. Data dianalisis dengan menggunakan uji odds ratio dengan CI 95%. Hasil penelitian menunjukkan riwayat persalinan (OR=1,313; 95% ;CI=0,636-2,708), lama persalinan (OR=5,625;95%;CI=1,188-26,637), antenatal care (OR=4,039;95%;CI=1,971-8,276), kejadian anemia merupakan faktor risiko kejadian perdarahan postpartum (OR=4,094;95%;CI=2,062-8,126). Sedangkan variabel umur (OR=0,805;95%;CI=0,382-1,698), pendidikan (OR=0,686;95%;CI=0,320-1,474), pekerjaan (OR=0,621;95%;CI=0,300-1,287) dan jarak persalinan (OR=0,842;95%;CI=0,267-2,661) merupakan faktor protektif kejadian perdarahan postpartum di RSKDIA Pertiwi Makassar. Kesimpulan penelitian ini bahwa riwayat persalinan, lama persalinan, antenatal care, kejadian anemia merupakan faktor risiko kejadian perdarahan postpartum sedangkan umur, pendidikan, pekerjaan dan jarak persalinan merupakan faktor protektif terhadap kejadian perdarahan postpartum. |
id |
IOS5831.123456789-14093 |
institution |
Universitas Hasanuddin |
institution_id |
29 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Hasanuddin |
library_id |
491 |
collection |
Repositori Universitas Hasanuddin |
repository_id |
5831 |
city |
KOTA MAKASSAR |
province |
SULAWESI SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS5831 |
first_indexed |
2018-07-01T15:19:41Z |
last_indexed |
2018-07-01T15:19:41Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1674492786226757632 |
score |
17.608967 |