PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM UNTUK PRODUKSI KALSIUM HIDROKSIAPATIT DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN ADITIF PASTA GIGI
Main Authors: | Maming, Taba, Paulina, Herlina, Anshar, Muh. |
---|---|
Format: | Article |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
LPPM
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/17570 |
ctrlnum |
123456789-17570 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM UNTUK PRODUKSI KALSIUM HIDROKSIAPATIT DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN ADITIF PASTA GIGI</title><creator>Maming</creator><creator>Taba, Paulina</creator><creator>Herlina</creator><creator>Anshar, Muh.</creator><subject>Cangkang telur, demineralisasi gigi, kalsium hidroksiapatit, XRF, XRD.</subject><description>Penelitian tentang sintesis kalsium hidroksiapatit (Ca10(PO4)6(OH)2) dari limbah cangkang telur ayam dan potensinya pada upaya perlindungan terhadap demineralisasi gigi telah dilakukan. Metode yang digunakan melalui beberapa tahap yaitu kalsinasi limbah cangkang telur pada suhu 1000oC selama 5 jam untuk mendapatkan senyawa CaO yang dikonfirmasi dengan secara kuantitatif menggunakan XRF (X-Ray Flourosence). Selanjutnya mereaksikan CaO dengan (NH4)2HPO4 sebagai prekusor pada suhu 40oC yang menghasilkan senyawa Ca10(PO4)6(OH)2. Hasil presipitasi disintering pada suhu 700oC???900oC selama 1 jam dengan selang suhu 25oC. Produk sintering dikarakterisasi dengan XRD dan FTIR. Tahap terakhir adalah menguji laju dimeneralisasi gigi dalam larutan buffer asetat 1 M dengan pH 5,0 yang mengandung NaF 10 ppm dan Ca10(PO4)6(OH)2 yang bervariasi 25 ??? 100 ppm. Perubahan konsentrasi fosfat dalam larutan buffer ditentukan dengan spektrometri UV-Vis sedangkan perubahan bobot gigi ditentukan secara gravimetri. Senyawa Ca10(PO4)6(OH)2 diperoleh secara optimal dengan proses sintering produk reaksi CaO dengan prekursor (NH4)2HPO4 pada 800oC. Senyawa Ca10(PO4)6(OH)2 hasil sintesis ini efektif menghambat demineralisasi gigi dan semakin kecil laju demineralisasi dengan peningkatan konsentrasi Ca10(PO4)6(OH)2.</description><date>2016-03-04T05:43:10Z</date><date>2016-03-04T05:43:10Z</date><date>2015</date><type>Journal:Article</type><identifier>http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/17570</identifier><language>eng</language><publisher>LPPM</publisher><recordID>123456789-17570</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal |
author |
Maming Taba, Paulina Herlina Anshar, Muh. |
title |
PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM UNTUK PRODUKSI KALSIUM HIDROKSIAPATIT DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN ADITIF PASTA GIGI |
publisher |
LPPM |
publishDate |
2016 |
topic |
Cangkang telur demineralisasi gigi kalsium hidroksiapatit XRF XRD |
url |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/17570 |
contents |
Penelitian tentang sintesis kalsium hidroksiapatit (Ca10(PO4)6(OH)2) dari limbah cangkang telur ayam dan potensinya pada upaya perlindungan terhadap demineralisasi gigi telah dilakukan. Metode yang digunakan melalui beberapa tahap yaitu kalsinasi limbah cangkang telur pada suhu 1000oC selama 5 jam untuk mendapatkan senyawa CaO yang dikonfirmasi dengan secara kuantitatif menggunakan XRF (X-Ray Flourosence). Selanjutnya mereaksikan CaO dengan (NH4)2HPO4 sebagai prekusor pada suhu 40oC yang menghasilkan senyawa Ca10(PO4)6(OH)2. Hasil presipitasi disintering pada suhu 700oC???900oC selama 1 jam dengan selang suhu 25oC. Produk sintering dikarakterisasi dengan XRD dan FTIR. Tahap terakhir adalah menguji laju dimeneralisasi gigi dalam larutan buffer asetat 1 M dengan pH 5,0 yang mengandung NaF 10 ppm dan Ca10(PO4)6(OH)2 yang bervariasi 25 ??? 100 ppm. Perubahan konsentrasi fosfat dalam larutan buffer ditentukan dengan spektrometri UV-Vis sedangkan perubahan bobot gigi ditentukan secara gravimetri. Senyawa Ca10(PO4)6(OH)2 diperoleh secara optimal dengan proses sintering produk reaksi CaO dengan prekursor (NH4)2HPO4 pada 800oC. Senyawa Ca10(PO4)6(OH)2 hasil sintesis ini efektif menghambat demineralisasi gigi dan semakin kecil laju demineralisasi dengan peningkatan konsentrasi Ca10(PO4)6(OH)2. |
id |
IOS5831.123456789-17570 |
institution |
Universitas Hasanuddin |
institution_id |
29 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Hasanuddin |
library_id |
491 |
collection |
Repositori Universitas Hasanuddin |
repository_id |
5831 |
city |
KOTA MAKASSAR |
province |
SULAWESI SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS5831 |
first_indexed |
2018-07-01T15:20:11Z |
last_indexed |
2018-07-01T15:20:11Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686398021035622400 |
score |
17.610487 |