Pemodelan Kecepatan Angin untuk Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Per Kabupaten/ Kota di Sulawesi
Main Author: | Alfajri, Bau Irfan |
---|---|
Format: | Article |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/27288 |
ctrlnum |
123456789-27288 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>Pemodelan Kecepatan Angin untuk Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Per Kabupaten/ Kota di Sulawesi</title><creator>Alfajri, Bau Irfan</creator><subject>Distribusi Weibull, energi angin, energi spesifik, kerapatan daya angin, peta angin, turbin angin.</subject><description>Sumber daya energi yang paling banyak digunakan adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Energi angin menjadi sumber energi alternatif sekaligus sumber energi terbarukan. Dilakukan studi analisis mengenai potensi energi angin yang ada di Sulawesi untuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) mengingat ini merupakan subjek perhatian pemerintah. Kecepatan angin di tiap-tiap wilayah Kabupaten/ Kota di Sulawesi dianalisis secara statistik, diidentifikasi wilayah yang berpotensi, serta mengkalibrasi turbin angin yang tersedia. Untuk tujuan ini, data kecepatan angin, tekanan, dan temperatur selama periode 8 tahun (2009-2016) yang diperoleh dari stasiun European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF) dianalisis untuk memperkirakan kerapatan daya angin (Wind Power Density). Wilayah dengan kecepatan angin diatas 2 m/s berada pada daerah lepas pantai atau daerah pesisir seperti bagian Selatan Sulawesi Tenggara, yaitu Wakatobi dan Buton. Nilai rata-rata kecepatan angin selama 8 tahun dari semua wilayah Kabupaten/ Kota di Sulawesi, yaitu 0,44 m/s sampai dengan 3,93 m/s. Dari kecepatan angin rata-rata diperoleh kerapatan daya angin (Wind Power Density) untuk wilayah masing-masing, yaitu 0,10 W/m/year hingga 64,73 W/m/year. Hasil yang disajikan distribusi Weibull sesuai dengan distribusi probabilitas tahunan di wilayah penelitian. Dihitung pula daya spesifik dan energi spesifik selama 8 tahun (2009-2016) untuk mengkalibrasi jenis turbin angin yang ada. Energi spesifik yang mampu dihasilkan di tiap wilayah Kabupaten/ Kota antara 1,84 kW.hr/m2 hingga 1356,18 kW.hr/m2.</description><date>2018-05-25T11:51:50Z</date><date>2018-05-25T11:51:50Z</date><date>2018-05-25</date><type>Journal:Article</type><identifier>http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/27288</identifier><language>other</language><recordID>123456789-27288</recordID></dc>
|
format |
Journal:Article Journal |
author |
Alfajri, Bau Irfan |
title |
Pemodelan Kecepatan Angin untuk Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Per Kabupaten/ Kota di Sulawesi |
publishDate |
2018 |
topic |
Distribusi Weibull energi angin energi spesifik kerapatan daya angin peta angin turbin angin |
url |
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/27288 |
contents |
Sumber daya energi yang paling banyak digunakan adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Energi angin menjadi sumber energi alternatif sekaligus sumber energi terbarukan. Dilakukan studi analisis mengenai potensi energi angin yang ada di Sulawesi untuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) mengingat ini merupakan subjek perhatian pemerintah. Kecepatan angin di tiap-tiap wilayah Kabupaten/ Kota di Sulawesi dianalisis secara statistik, diidentifikasi wilayah yang berpotensi, serta mengkalibrasi turbin angin yang tersedia. Untuk tujuan ini, data kecepatan angin, tekanan, dan temperatur selama periode 8 tahun (2009-2016) yang diperoleh dari stasiun European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF) dianalisis untuk memperkirakan kerapatan daya angin (Wind Power Density). Wilayah dengan kecepatan angin diatas 2 m/s berada pada daerah lepas pantai atau daerah pesisir seperti bagian Selatan Sulawesi Tenggara, yaitu Wakatobi dan Buton. Nilai rata-rata kecepatan angin selama 8 tahun dari semua wilayah Kabupaten/ Kota di Sulawesi, yaitu 0,44 m/s sampai dengan 3,93 m/s. Dari kecepatan angin rata-rata diperoleh kerapatan daya angin (Wind Power Density) untuk wilayah masing-masing, yaitu 0,10 W/m/year hingga 64,73 W/m/year. Hasil yang disajikan distribusi Weibull sesuai dengan distribusi probabilitas tahunan di wilayah penelitian. Dihitung pula daya spesifik dan energi spesifik selama 8 tahun (2009-2016) untuk mengkalibrasi jenis turbin angin yang ada. Energi spesifik yang mampu dihasilkan di tiap wilayah Kabupaten/ Kota antara 1,84 kW.hr/m2 hingga 1356,18 kW.hr/m2. |
id |
IOS5831.123456789-27288 |
institution |
Universitas Hasanuddin |
institution_id |
29 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Hasanuddin |
library_id |
491 |
collection |
Repositori Universitas Hasanuddin |
repository_id |
5831 |
city |
KOTA MAKASSAR |
province |
SULAWESI SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS5831 |
first_indexed |
2018-07-01T15:21:38Z |
last_indexed |
2018-07-01T15:21:38Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686398220543983616 |
score |
17.60897 |