Daftar Isi:
  • Pendahuluan: kadar asam urat pada lansia akan meningkat diatas normal. Peningkatan produksi asam urat ini disebabkan oleh beberapa alas an berikut : produksi asam berlebihan, penurunan pembuangan asam urat, kombinasi produksi asam urat berlebih. Daun sirsak mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu menghilangkan kadar asam urat. Tujuan penelitian : menganalisis pengaruh pemberian air rebusan daun sirsak terhadap kadar asam urat pada lansia di RT/RW 004/001 Dusun Ngasem. Desain penelitian : menggunakan analitik pra-eksperimental dengan “one-group pre test design”. Populasi penelitian adalah 23 lansia. Sampel penelitian adalah 10 lansia dengan Teknik probability sampling dengan metode simple random sampling. Variable dalam penelitian ini dependen dan independent. Instrumen penelitian pemberian air rebusan daun sirsak dengan lembar observasi dan pengukuran asam urat menggunakan GCU. Pengolahan data editing, coding, scorin, tabulating. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian : sebelum pemberian air rebusan daun sirsak seluruh lansia memiliki kadar asam urat tinggi sebanyak 10 lansia (100%). Setelah pemberian air rebusan daun sirsak hampir seluruh lansia memiliki kadar asam urat normal sebanyak 9 lansia (90%). Uji statistic Wilcoxon didapatkan nilai p = 0,0007 < α = 0,05 maka H1 diterima. Kesimpulan : penelitian ini ada pengaruh pemberian air rebusan daun sirsak terhadap kadar asam urat pada lansia di RT/RW 004/001 Dusun Ngasem. Saran : diharapkan dapat memberikan konseling tentang manfaat penggunaan air rebusan daun sirsak untuk menurunkan kadar asam urat. Kata Kunci : Asam urat, daun sirsak, lansia