IDENTIFIKASI INSTRUMEN GAMELAN JAWA MENGGUNAKAN JARINGAN FUNGSI BASIS RADIAL DENGAN METODE PELATIHAN EXTENDED KALMAN FILTER

Main Authors: Riski, Abduh, Irawan, Mohammad Isa, Apriliani, Erna
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik , 2014
Online Access: http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960
http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960/763
ctrlnum article-960
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">IDENTIFIKASI INSTRUMEN GAMELAN JAWA MENGGUNAKAN JARINGAN FUNGSI BASIS RADIAL DENGAN METODE PELATIHAN EXTENDED KALMAN FILTER</title><creator>Riski, Abduh</creator><creator>Irawan, Mohammad Isa</creator><creator>Apriliani, Erna</creator><description lang="en-US">Pada instrumen gamelan, tidak ada frekuensi standar dalam sistem tangga nadanya seperti pada instrumen musik modern. Gamelan dibuat oleh empu pembuat gamelan berdasarkan pada perasaan dan pendengarannya, begitu juga dalam hal perawatan gamelan. Perawatan gamelan akan menjadi lebih efisien jika dapat dilakukan oleh selain empu pembuat gamelan. Untuk menhatasi hal tersebut, dalam penelitian ini akan dilakukan identifikasi instrumen gamelan jawa menggunakan jaringan fungsi basis radial.Jaringan fungsi basis radial merupakan jaringan multilayer feed-forward yang pelatihannya bersifat hybrid. Jaringan fungsi basis radial telah sering digunakan untuk pengklasifikasian, identifikasi pola atau pengolahan sinyal, karena proses pelatihannya yang cepat dibanding jaringan lain. Dalam penelitian ini akan digunakan extended Kalman filter untuk mengoptimalkan akurasi pelatihan jaringan fungsi basis radial. Pelatihan jaringan saraf tiruan dengan menggunakan extended Kalman filter dilakukan dengan memformulasikan jaringan saraf sebagai konsep variabel keadaan yang mirip dengan sistem dinamik tak-linier.Berdasarkan simulasi, penggunaan metode pelatihan extended Kalman filter untuk identifikasi instrumen gamelan Jawa menghasikan rata-rata akurasi sebesar 99,04%. Sehingga extended Kalman filter dapat dengan baik digunakan sebagai metode pelatihan jaringan fungsi basis radial untuk identifikasi instrumen gamelan Jawa.</description><publisher lang="en-US">Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik</publisher><date>2014-12-30</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960</identifier><source lang="en-US">Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik; Vol 1, No 1 (2014): Prosiding Seminar Nasional Matematika 2014</source><language>eng</language><relation>http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960/763</relation><recordID>article-960</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Riski, Abduh
Irawan, Mohammad Isa
Apriliani, Erna
title IDENTIFIKASI INSTRUMEN GAMELAN JAWA MENGGUNAKAN JARINGAN FUNGSI BASIS RADIAL DENGAN METODE PELATIHAN EXTENDED KALMAN FILTER
publisher Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik
publishDate 2014
url http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960
http://jurnal.unej.ac.id/index.php/psmp/article/view/960/763
contents Pada instrumen gamelan, tidak ada frekuensi standar dalam sistem tangga nadanya seperti pada instrumen musik modern. Gamelan dibuat oleh empu pembuat gamelan berdasarkan pada perasaan dan pendengarannya, begitu juga dalam hal perawatan gamelan. Perawatan gamelan akan menjadi lebih efisien jika dapat dilakukan oleh selain empu pembuat gamelan. Untuk menhatasi hal tersebut, dalam penelitian ini akan dilakukan identifikasi instrumen gamelan jawa menggunakan jaringan fungsi basis radial.Jaringan fungsi basis radial merupakan jaringan multilayer feed-forward yang pelatihannya bersifat hybrid. Jaringan fungsi basis radial telah sering digunakan untuk pengklasifikasian, identifikasi pola atau pengolahan sinyal, karena proses pelatihannya yang cepat dibanding jaringan lain. Dalam penelitian ini akan digunakan extended Kalman filter untuk mengoptimalkan akurasi pelatihan jaringan fungsi basis radial. Pelatihan jaringan saraf tiruan dengan menggunakan extended Kalman filter dilakukan dengan memformulasikan jaringan saraf sebagai konsep variabel keadaan yang mirip dengan sistem dinamik tak-linier.Berdasarkan simulasi, penggunaan metode pelatihan extended Kalman filter untuk identifikasi instrumen gamelan Jawa menghasikan rata-rata akurasi sebesar 99,04%. Sehingga extended Kalman filter dapat dengan baik digunakan sebagai metode pelatihan jaringan fungsi basis radial untuk identifikasi instrumen gamelan Jawa.
id IOS679.article-960
institution Universitas Jember
institution_id 63
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Jember
library_id 516
collection Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematik
repository_id 679
subject_area Matematika
Pendidikan
city JEMBER
province JAWA TIMUR
repoId IOS679
first_indexed 2016-09-16T17:26:11Z
last_indexed 2016-09-22T21:26:39Z
recordtype dc
_version_ 1722484179136937984
score 17.607244