Laporan Kasus: Infeksi Cacing Oxyuris spp. pada Iguana Hijau (Iguana iguana)
Main Authors: | Oktaviana, Vivi, Yudhana, Aditya, Amanda, Nadya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Faculty of Veterinary Medicine, Universitas Airlangga
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244 https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244/pdf https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/downloadSuppFile/12244/2301 |
ctrlnum |
article-12244 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">Laporan Kasus: Infeksi Cacing Oxyuris spp. pada Iguana Hijau (Iguana iguana)</title><creator>Oktaviana, Vivi</creator><creator>Yudhana, Aditya</creator><creator>Amanda, Nadya</creator><subject lang="en-US">Helmintiasis; Iguana iguana; Oxyuris spp.</subject><description lang="en-US">Iguana hijau (Iguana iguana) merupakan hewan eksotik yang dewasa ini banyak dipelihara oleh masyarakat. Pengetahuan masyarakat terkait pemeliharaan iguana masih sangat minim sehingga menimbulkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah infeksi parasit cacing gastrointestinal. Iguana hijau berumur 2 tahun yang dimanfaatkan sebagai hewan peliharaan di Banyuwangi, Jawa Timur diduga menderita helmintiasis dengan gejala klinis seperti emasiasi dan diare. Laporan kasus ini bertujuan untuk mendeteksi kejadian helmintiasis pada iguana hijau yang dipelihara dan dimanfaatkan dengan tujuan sebagai hewan eksotik. Feses yang berasal dari iguana hijau dilakukan pemeriksaan menggunakan metode natif, sedimentasi dan apung. Berdasarkan hasil pemeriksaan berhasil ditemukan telur cacing Oxyuris spp. Studi ini merupakan laporan kasus pertama di Indonesia terkait dengan infeksi cacing Oxyuris spp. pada iguana hijau.</description><publisher lang="en-US">Faculty of Veterinary Medicine, Universitas Airlangga</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2019-10-16</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244</identifier><identifier>10.20473/jmv.vol2.iss2.2019.152-157</identifier><source lang="en-US">Jurnal Medik Veteriner; Vol 2, No 2 (2019): Oktober; 152-157</source><source>2581-012X</source><source>2615-7497</source><language>eng</language><relation>https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244/pdf</relation><relation>https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/downloadSuppFile/12244/2301</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2019 Vivi Oktaviana, Aditya Yudhana, Nadya Amanda</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>article-12244</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: File:application/pdf File Journal:Journal |
author |
Oktaviana, Vivi Yudhana, Aditya Amanda, Nadya |
title |
Laporan Kasus: Infeksi Cacing Oxyuris spp. pada Iguana Hijau (Iguana iguana) |
publisher |
Faculty of Veterinary Medicine, Universitas Airlangga |
publishDate |
2019 |
topic |
Helmintiasis Iguana iguana Oxyuris spp |
url |
https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244 https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/12244/pdf https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/downloadSuppFile/12244/2301 |
contents |
Iguana hijau (Iguana iguana) merupakan hewan eksotik yang dewasa ini banyak dipelihara oleh masyarakat. Pengetahuan masyarakat terkait pemeliharaan iguana masih sangat minim sehingga menimbulkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah infeksi parasit cacing gastrointestinal. Iguana hijau berumur 2 tahun yang dimanfaatkan sebagai hewan peliharaan di Banyuwangi, Jawa Timur diduga menderita helmintiasis dengan gejala klinis seperti emasiasi dan diare. Laporan kasus ini bertujuan untuk mendeteksi kejadian helmintiasis pada iguana hijau yang dipelihara dan dimanfaatkan dengan tujuan sebagai hewan eksotik. Feses yang berasal dari iguana hijau dilakukan pemeriksaan menggunakan metode natif, sedimentasi dan apung. Berdasarkan hasil pemeriksaan berhasil ditemukan telur cacing Oxyuris spp. Studi ini merupakan laporan kasus pertama di Indonesia terkait dengan infeksi cacing Oxyuris spp. pada iguana hijau. |
id |
IOS7538.article-12244 |
institution |
Universitas Airlangga |
institution_id |
33 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Airlangga |
library_id |
468 |
collection |
JURNAL MEDIK VETERINER |
repository_id |
7538 |
subject_area |
Veterinary Science, Veterinary Medicine/Ilmu Kedokteran Hewan Veterinarians/Dokter Hewan |
city |
KOTA SURABAYA |
province |
JAWA TIMUR |
repoId |
IOS7538 |
first_indexed |
2020-03-27T09:09:03Z |
last_indexed |
2020-09-28T00:54:19Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686545897062662144 |
score |
17.610611 |