Asuhan Keperawatan Pada Klien Tn. S Dengan Masalah Utama Gangguan Konsep Diri: Harga Diri Rendah Di Ruang Teratai Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan
| Main Author: | Awaluddin |
|---|---|
| Format: | Report Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Borneo Tarakan
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.borneo.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3559 http://repository.borneo.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/AWALUDDIN_732001D10009.jpg.jpg |
Daftar Isi:
- Harga Diri Rendah merupakan perasaan negatif terhadap diri sendiri, hilangnya percaya diri dan harga diri, merasa gagal mencapai keinginan. Penanganan dalam masalah kesehatan jiwa salah satunya Harga Diri Rendah yang dilakukan cepat dan tepat memungkinkan hasil yang baik. Insiden yang setiap tahun mengalami peningkatan salah satunya Harga Diri Rendah pada tahun 2013 sebanyak 5 pasien. Metode penulisan yang digunakan dengan pendekatan proses keperawatan yang terdiri dari pengkajian, perumusan diagnosa keperawatan, penyusunan rencana keperawatan, pelaksanaan dan evaluasi asuhan keperawatan. Pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan sesuai dengan rencana yang telah disusun. Kesimpulan, setelah dilakukan intervensi keperawatan yang telah disusun maka ada tiga diagnosa yang teratasi yaitu Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah teratasi sampai SP 2, Defisit Perawatan Diri : Mandi dan Berhias sampai SP 2 dan Resiko Perilaku Kekerasan sampai SP 2, sedangkan yang belum teratasi adalah Isolasi Sosial : Menarik Diri, Gangguan Sensori Persepsi : Halusinasi Pendengaran, Resiko Perilaku Kekerasan serta intervensi keluarga. Kata Kunci: Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah akibat dari Isolasi Sosial : Menarik Diri, Intervensi Keperawatan SP.
- xii, 190 hal.; 30 cm